Digital MarketingSEO

Panduan Penggunaan SEO Plan Template dalam 7 Langkah Sederhana

Tiara Motik

Panduan Penggunaan SEO Plan Template dalam 7 Langkah Sederhana

Kampanye yang sukses memang butuh strategi yang matang. Memperkuat citra merek tidak semudah menambahkan keyword ke situs web dan menyaksikan peringkatnya naik.

Kamu perlu strategi SEO yang komprehensif agar peringkat situs webmu stabil. Ini melibatkan pengetahuan tentang bagaimana merencanakan SEO dengan komponen yang tepat yang dapat dieksekusi dengan baik.

Maka dari itu, memiliki SEO plan template yang bisa digunakan berulang kali sangatlah penting. Jika kamu baru pertama kali membuat SEO plan, panduan ini akan sangat membantu.

Apa itu SEO Plan?

Apa itu SEO Plan?
Apa itu SEO Plan?

SEO plan yang kokoh adalah serangkaian langkah-langkah yang mencakup aspek teknis SEO, konten, dan upaya SEO off page untuk meningkatkan kualitas situs web Anda dan memperbaiki peringkatnya di hasil pencarian Google.

Ini merupakan strategi digital marketing yang memanfaatkan konten berkualitas dan peningkatan pengalaman pengguna untuk menarik perhatian pengguna dan mesin pencari.

Dengan kata lain, kamu tidak hanya fokus pada keyword dan technical situs web, tetapi juga pada bagaimana membuat situs webmu lebih menarik dan bermanfaat bagi pengunjungnya.

Manfaat Menggunakan SEO Plan

Manfaat Menggunakan SEO Plan
Manfaat Menggunakan SEO Plan

Menerapkan SEO plan yang terstruktur dengan baik memiliki banyak manfaat bagi kehadiran onlinemu. Ini adalah beberapa manfaat yang akan kamu rasakan saat menggunakan SEO plan:

  1. Meningkatkan traffic yang relevan: dengan SEO yang efektif, situs webmu akan lebih mudah ditemukan oleh orang yang sedang mencari produk atau layanan yang kamu tawarkan. Hal ini dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pelanggan baru.
  2. Meningkatkan brand awareness: peringkat tinggi di hasil pencarian membantu meningkatkan kesadaran merekmu. Ketika orang melihat situs webmu di halaman pertama hasil pencarian, ini dapat membuat mereka lebih percaya dan mengenal merekmu.
  3. Pendekatan jangka panjang: berbeda dengan iklan berbayar yang memerlukan biaya terus-menerus, SEO berfokus pada strategi jangka panjang. Setelah situs webmu mencapai peringkat yang baik, kamu dapat terus mendapatkan manfaat tanpa biaya iklan tambahan.
  4. Meningkatkan pengalaman pengguna: SEO melibatkan pengoptimalan situs webmu, termasuk kecepatan dan kesesuaian dengan perangkat seluler. Ini tidak hanya memenuhi standar mesin pencari, tetapi juga membuat pengalaman pengguna lebih baik, meningkatkan keterlibatan, dan mengurangi bounce rate.
  5. Keunggulan kompetitif: dalam dunia digital yang kompetitif, SEO membantumu unggul dari pesaing. Dengan muncul di posisi lebih tinggi dalam hasil pencarian, kamu dapat menarik lebih banyak pelanggan dan menjadi pemimpin di industrimu.
  6. Meningkatkan konversi: dengan mendatangkan traffic yang relevan dan memberikan informasi yang berharga, sehingga SEO dapat meningkatkan peluang konversi. Ketika pengunjung menemukan situs webmu dan merasa terbantu, mereka lebih cenderung untuk melakukan pembelian atau mengambil tindakan lain yang diinginkan.

Baca juga: Ketahui Cara Menemukan 2 Jenis Competitor Keywords Beserta Penggunaanya

Alasan Penting untuk Menggunakan SEO Plan Template

Google mengolah lebih dari 40.000 pencarian setiap detik, menjadikan penelusuran organik sebagai peluang besar. Namun, SEO semakin sulit seiring berjalannya waktu karena banyaknya faktor yang memengaruhi peringkat.

Inilah mengapa banyak platform, seperti Ahrefs membuat dan menyediakan SEO plan template untuk membantumu menemukan keyword yang tepat, membuat konten yang relevan, dan meningkatkan peringkat situs webmu di Google.

SEO plan template dari Ahrefs akan memandumu melalui langkah-langkah yang diperlukan dan mencegahmu melewatkan hal-hal penting.

Cara Menggunakan SEO Plan Template

Cara Menggunakan SEO Plan Template
Cara Menggunakan SEO Plan Template

Mengembangkan SEO plan yang efektif bisa menjadi tugas yang menantang. Untungnya, dengan menggunakan SEO plan template dari Ahrefs ini, kamu dapat dengan mudah merencanakan dan melacak kemajuan strategi SEO bisnismu.

Template ini akan membantumu memahami langkah-langkah yang perlu diambil untuk meningkatkan visibilitas situs webmu di mesin pencari.

Setelah men-download SEO plan template Ahrefs dengan format yang kamu inginkan, sekarang pelajari cara penggunaannya melalui langkah-langkah berikut ini, yuk!

Temukan Ide Keyword

Temukan Ide Keyword
Temukan Ide Keyword

Keyword adalah kata atau frase yang digunakan orang saat mencari informasi di mesin pencari seperti Google. Memilih keyword yang tepat penting, karena tanpa traffic dari keyword yang populer, maka peringkat situs webmu tidak akan memberikan manfaat yang signifikan.

Untuk menemukan keyword yang cocok untuk situs webmu, maka kamu perlu melakukan riset keyword. Salah satu cara untuk memulainya adalah dengan menggunakan alat seperti Keyword Generator gratis dari Ahrefs.

Kamu bisa memasukkan topik atau keyword umum yang terkait dengan bisnismu dan alat ini akan menampilkan daftar keyword yang sering dicari. Sebagai contoh, jika bisnismu bergerak di bidang kopi, kamu bisa memasukkan kata “kopi” ke dalam alat tersebut.

Dari daftar keyword yang muncul, pilih 5 keyword yang relevan dan berpotensi mendatangkan pengunjung untuk bisnismu. Catat keyword tersebut dalam SEO plan template untuk digunakan dalam strategi SEO.

Sertakan Search Intent

Sertakan Search Intent
Sertakan Search Intent

Search intent adalah tujuan atau alasan di balik setiap pencarian yang dilakukan di Google. Untuk bisa bersaing dalam peringkat pencarian, penting untuk membuat konten yang relevan dengan maksud pencarian atau search intent tersebut.

Tanpa konten yang sesuai dengan maksud pencarian, sulit bagi situs webmu untuk mendapatkan peringkat tinggi untuk keyword yang kamu targetkan.

Untuk mengetahui apa yang sedang dicari oleh para pencari, kamu bisa melihat 10 hasil pencarian teratas saat ini untuk keyword yang ingin kamu targetkan. Jenis dan format konten yang muncul di sini dapat memberikan petunjuk bagus tentang kebutuhan dan preferensi para pencari.

Berikut adalah beberapa jenis konten yang sering ditemui di internet:

  1. Entri blog: artikel-artikel yang dimuat dalam sebuah blog.
  2. Video: konten berupa video yang bisa ditemukan di platform seperti YouTube.
  3. Halaman produk: halaman yang menampilkan informasi tentang produk yang dijual.
  4. Halaman kategori: halaman yang berisi daftar produk atau konten yang terkait dengan kategori tertentu.

Selain itu, berikut adalah format konten yang biasa digunakan:

  1. Panduan: konten yang memberikan petunjuk langkah demi langkah tentang suatu topik.
  2. Tutorial: konten yang membimbing langkah per langkah untuk melakukan sesuatu.
  3. Ulasan: konten yang memberikan tinjauan atau penilaian tentang suatu produk atau layanan.
  4. Perbandingan: konten yang membandingkan dua atau lebih produk atau layanan.
  5. Daftar: konten berupa daftar, seperti “10 Tips untuk Meningkatkan SEO”.
  6. Potongan opini: konten yang berisi opini atau pandangan pribadi tentang suatu topik.

Contohnya, ketika kita mencari “pembuat kopi terbaik” di AS menggunakan alat pemeriksa SERP gratis Ahrefs, maka sebagian besar hasilnya adalah postingan blog dalam format listicle atau daftar.

Silakan catat hasil untuk 5 keyword tersebut dalam template. Jika kamu ragu tentang sebuah keyword, silakan tandai sebagai “tidak yakin”.

Tentukan Keyword yang Paling Relevan

Tentukan Keyword yang Paling Relevan
Tentukan Keyword yang Paling Relevan

Dari setiap dari 5 keyword yang telah kamu catat, pertimbangkan beberapa pertanyaan berikut:

  1. Apakah saya dapat membuat konten yang diinginkan oleh pencari?
  2. Apakah memberi peringkat pada konten seperti itu bermanfaat untuk bisnis saya?

Pilihlah keyword yang memiliki keseimbangan antara jumlah traffic yang tinggi dan potensi untuk menghasilkan pendapatan. Catat keyword tersebut di dalam SEO plan template milikmu.

Jika kamu mengalami kesulitan dalam memilih keyword, pertimbangkan saran-saran berikut ini.

Apakah Saya Dapat Membuat Konten yang Diinginkan oleh Pencari?

Misalkan kamu mengelola blog tentang kopi dan salah satu keyword yang kamu targetkan adalah “meja kopi dengan penyimpanan.”

Jika hasil peringkat teratas untuk keyword ini adalah halaman kategori produk dari toko online, maka jawabannya adalah “tidak” karena kamu tidak bisa membuat konten seperti itu di blogmu.

Namun, jika kamu menargetkan keyword “pembuat kopi dengan penggiling” dan semua hasil peringkat teratas adalah postingan blog dalam format listicle, maka jawabannya adalah “ya” karena kamu bisa membuat konten jenis ini di blogmu.

Apakah Memberi Peringkat pada Konten Seperti itu Bermanfaat untuk Bisnis Saya?

Jika keyword yang kamu targetkan adalah “mesin pembuat kopi dengan penggiling”, maka jawabannya adalah “ya”. Karena pencari biasanya mencari daftar produk terbaik, kamu dapat memonetisasi kontenmu dengan affiliate marketing.

Namun, jika keyword adalah “berapa banyak kafein dalam kopi”, maka jawabannya adalah “tidak”. Karena dalam konten ini, orang hanya mencari jawaban cepat tentang berapa banyak kafein yang ada di dalam kopi, bukan rekomendasi produk atau layanan.

Rencanakan Konten

Rencanakan Konten
Rencanakan Konten

Hanya menciptakan jenis dan format konten yang dicari oleh orang tidaklah cukup. Kamu juga perlu memastikan bahwa konten tersebut mencakup subtopik utama yang relevan.

Cara untuk mengetahui subtopik utama ini adalah dengan mencari kesamaan di antara halaman-halaman peringkat teratas.

Sebagai contoh, jika kamu meneliti subjudul dari 2 halaman peringkat teratas untuk keyword “best coffee makers”, kamu mungkin menemukan bahwa keduanya memiliki bagian yang membahas pembuat drip coffee terbaik dan pembuat kopi pour-over terbaik.

Jika kamu menggunakan Ahrefs, kamu dapat dengan mudah menemukan subtopik atau subheadings utama menggunakan Keyword Explorer.

Caranya adalah dengan memasukkan keyword targetmu, membuka laporan Related terms, dan melihat keyword yang juga diperingkat oleh halaman peringkat teratas dalam hasil pencarian. Catat 5 keyword teratas yang muncul dalam templatemu untuk digunakan di dalam kontenmu.

Selain memastikan kontenmu mencakup subtopik utama, kamu juga perlu memikirkan cara membuat kontenmu menjadi unik dan menunjukkan keahlianmu. Di dalam SEO plan template ini, ada beberapa ide yang dapat kamu gunakan atau kamu juga bisa menambahkan idemu sendiri.

Misalnya, kami bisa membuat panduan pakar di mana kamu membahas semua subtopik yang diharapkan dicari oleh pencari, menjelaskan apa maksudn subtopik tersebut, dan mengapa subtopik tersebut penting.

Namun, kamu juga bisa memberikan pendapat pribadimu, misalnya dengan menyatakan bahwa perspektif pakar mungkin tidak selalu sepadan, seperti yang kamu sampaikan melalui hasil beberapa jajak pendapat X yang kamu lakukan.

Publikasikan dan Optimalkan Konten

Publikasikan dan Optimalkan Konten
Publikasikan dan Optimalkan Konten

Sebagian besar upaya untuk mengoptimalkan konten di dalam SEO dilakukan selama proses pembuatan konten itu sendiri.

Artinya, saat kamu membuat konten, kamu harus memperhatikan faktor-faktor SEO, seperti penggunaan keyword yang relevan, struktur konten yang baik, penggunaan tag heading yang tepat, dan pembuatan konten yang informatif dan menarik bagi pembaca.

Meskipun begitu, setelah konten selesai dibuat, masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memastikan kontenmu berkinerja sebaik mungkin.

Misalnya, kamj dapat melakukan pengoptimalan on-page tambahan, seperti memastikan meta description yang relevan, membuat URL yang SEO friendly, dan menyertakan gambar dengan alt text yang deskriptif. Ikuti saja ketentuan yang ada di template.

Rencanakan Upaya Link Building
Rencanakan Upaya Link Building

Backlink adalah faktor penting dalam peringkat di Google, terutama untuk keyword yang sangat kompetitif. Namun, mendapatkan tautan berkualitas bisa menjadi tantangan.

Jika kamu baru memulai, salah satu cara termudah untuk memulai adalah dengan menulis guest posting untuk beberapa situs web yang relevan dengan industrimu. Meskipun tidak menjadi taktik yang paling tren, ini tetap merupakan strategi yang efektif.

Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menemukan situs web yang dapat kamu promosikan menggunakan Content Explorer Ahrefs:

  1. Mulailah dengan memasukkan keyword atau frasa yang relevan dengan niche atau industrimu.
  2. Pilih opsi “In title” dari menu drop-down untuk mempersempit pencarianmu.
  3. Lakukan pencarian untuk melihat daftar situs web yang mencakup keyword tersebut dalam judulnya.
  4. Pastikan untuk menyesuaikan bahasamu menjadi “English” jika kamu ingin menargetkan situs web dalam bahasa tersebut.
  5. Buka tab “Website” untuk melihat daftar situs web yang sesuai dengan kriteria pencarianmu.

Setelah kamu menjalankan pencarian, kamu akan melihat daftar 100 situs web teratas yang memiliki konten tentang topik yang kamu cari, berdasarkan perkiraan traffic penelusuran.

Dari daftar ini, kamu dapat menemukan blog atau situs web yang cocok untuk dipromosikan, seperti coffeeaffection.com yang merupakan blog dengan perkiraan 426 ribu kunjungan pencarian bulanan.

Untuk situs web yang ingin kamu promosikan, langkah selanjutnya adalah menjelajahi situs web tersebut untuk menemukan kontak yang tepat untuk dihubungi, biasanya editor atau pemilik situs web.

Baca juga: Ketahui 15 Jenis Backlinks Berdasarkan Kegunaan dan Pengaruhnya

Jika alamat email mereka tidak tersedia di situs web, kamu dapat menggunakan alat pencarian email seperti Hunter untuk mencoba menemukannya. Pastikan untuk mencatat situs web yang ingin kamu promosikan, orang yang akan kamu hubungi, dan alamat email mereka di dalam template.

Lacak Kinerja

Lacak Kinerja
Lacak Kinerja

Google Search Console adalah alat gratis yang memungkinkan kamu untuk melacak kinerja halamanmu untuk keyword targetmu.

Kamu dapat menggunakan laporan “Search Performance” untuk melihat bagaimana performa halamanmu, serta kamu juga bisa filter berdasarkan URL dan keyword targetmu.

Namun, jangan terlalu terobsesi dengan peringkat. Fluktuasi harian adalah hal yang normal, jadi pemeriksaan mingguan sudah cukup. Alat ini menampilkan data masa lalu, tetapi jika kamu ingin mencatat peringkat untuk catatanmu, kamu dapat melakukannya di dalam SEO plan template yang kamu buat.

Melalui SEO plan template, kamu telah belajar pentingnya memilih keyword yang tepat, menciptakan konten yang unik dan bermanfaat, serta memantau kinerja situs webmu secara teratur.

Dengan fokus pada memberikan nilai tambah kepada pengguna dan memperkuat otoritas situs webmu, kamu dapat meningkatkan visibilitas situs webmu di hasil pencarian.

Jika kamu membutuhkan bantuan lebih lanjut dalam merencanakan dan melaksanakan strategi SEO yang efektif, jangan ragu untuk menghubungi Optimaise. Sebagai mitra yang menyediakan jasa SEO, Optimaise siap membantumu mencapai tujuan onlinemu.

Baca Juga

Optimaise