Digital MarketingSEO

5 Penyebab dan Solusi Discovered – Currently Not Indexed

Mbagas

discovered – currently not indexed

Dalam menentukan ranking website untuk kemudian ditampilkan di mesin pencari, Google harus melakukan proses indeksasi terlebih dulu. Nah, memantau status indeksasi situs penting banget supaya kamu bisa menerapkan strategi SEO yang sesuai. Salah satunya adalah dengan menggunakan Google Search Console. Nah, saat memantau situsmu, kamu melihat status “discovered – currently not indexed”. Kira-kira apa artinya dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak ulasannya di sini.

Apa Itu Status “Discovered – Currently Not Indexed”?

Apa Itu Status “Discovered – Currently Not Indexed”?
Apa Itu Status “Discovered – Currently Not Indexed”?

Sebenarnya, apa sih yang dimaksud dengan status discovered – currently not indexed yang ditampilkan pada Google Search Console? Untuk menjawab pertanyaan ini, pertama-tama kamu harus tahu cara kerja pengindeksan dari tool satu ini. Dalam melakukan indeksasi, Google menempatkan masing-masing website ke dalam salah satu atau lebih kategori, yaitu:

  • Discovered: Di tahap ini, Googlebot sudah menemukan websitemu dan meletakkannya di daftar antrian untuk melalui proses crawling dan indeksasi.
  • Crawled: Status indeksasi ini menunjukkan bahwa suatu halaman website sudah dijelajah oleh bot crawler Google dan konten dari halaman tersebut sudah tersimpan di server mesin pencari tersebut
  • Indexed: Di tahap ini, Google menampilkan laman website yang sudah diindeks dan meletakkannya di halaman mesin pencarian. Jika seseorang mencari kata kunci yang cocok dengan konten tersebut, maka website itu akan muncul di halaman pencarian.

Apa Saja Penyebab Status “Discovered – Currently Not Indexed”

Apa Saja Penyebab Status “Discovered – Currently Not Indexed”
Apa Saja Penyebab Status “Discovered – Currently Not Indexed”

Bagaimana dengan status discovered – currently not indexed? Status ini menunjukkan bahwa sebenarnya Google sudah menemukan (discovered) situsmu. Tapi, karena alasan tertentu, kontenmu gagal memasuki tahap crawling dan indexed. Dalam tampilan Search Console, website tersebut ditandai dengan status “Excluded”.

Baca juga: 3 Jenis SEO Checklist yang Wajib Kamu Punya

Jika nggak segera ditangani, maka situsmu nggak bisa muncul di halaman pertama pencarian Google. Makanya, kamu wajib tahu apa saja penyebab discovered -currently not indexed berikut ini:

Kamu Punya Terlalu Banyak Halaman Website Redirect

Kamu Punya Terlalu Banyak Halaman Website Redirect
Kamu Punya Terlalu Banyak Halaman Website Redirect

Redirect seringkali menjadi solusi bagi pemilik website yang ingin memindahkan website lama ke situs baru. Dalam beberapa kasus, langkah ini memang diperlukan. Terutama, jika situs lamamu punya arus traffic yang bagus dan sudah punya banyak backlink. Tapi, jika situsmu nggak punya kedua hal tersebut, sebaiknya kamu cukup menghapus internal links pada website lamamu itu. Dengan demikian, kamu bisa menghindari potensi terjadinya discovered – currently not indexed pada situs barumu.

Situsmu Punya Terlalu Banyak Konten Duplikat

Situsmu Punya Terlalu Banyak Konten Duplikat
Situsmu Punya Terlalu Banyak Konten Duplikat

Jika kamu mendapati status discovered – currently not indexed pada websitemu, coba cek konten-konten yang ada di dalamnya. Soalnya, bisa jadi kamu memiliki konten duplikat yang mengakibatkan Google nggak memprioritaskan indeksasi situsmu. Konten duplikat adalah saat konten tersebut memiliki kemiripan atau bahkan nyaris sama dengan konten lainnya yang bisa diakses melalui beberapa URL. Beberapa contoh dari konten duplikat antara lain:

  • Halaman situs yang sama bisa diakses melalui versi www maupun non-www, beserta HTTP dan HTTPS
  • Untuk halaman online shop, biasanya terdapat halaman atau produk kategori yang kosong atau terdiri dari konten hasil copas dari produk lainnya.
Penggunaan Nofollow Links
Penggunaan Nofollow Links

Pada beberapa website, jenis backlink nofollow memang umum digunakan. Sebenarnya, tipe backlink ini nggak serta-merta mengakibatkan Google nggak mengindeks halaman websitemu. Tapi, penggunaan link no-follow sebagai backlink internal bisa mengakibatkan bot Google salah paham dan menganggap konten websitemu nggak penting. Untuk alternatif, sebaiknya kamu menggunakan jenis backlink dofollow untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal.

Kualitas Konten yang Kurang Baik dan Juga Website Baru

Kualitas Konten yang Kurang Baik
Kualitas Konten yang Kurang Baik

Dalam mengindeks dan meranking situs-situs yang ada, Google selalu mengedapankan situs yang unik dan memberikan konten yang informatif. Nah, jika kamu mengalami discovered – currently not indexed, coba cek kembali kualitas kontenmu. Soalnya, ada beberapa kategori konten yang nggak lolos proses indeksasi Google, antara lain:

  • Konten hasil terjemahan Google Translate, maupun tool penerjemahan otomatis lainnya
  • Konten hasil rewrite dengan menggunakan tools (spun content)
  • Konten yang dibuat oleh AI-Generator
  • Thin content, atau konten dengan pembahasan minim dan tanpa poin keunikan.
Konten Tersebut Nggak Memiliki Internal Links (Orphan Pages)
Konten Tersebut Nggak Memiliki Internal Links (Orphan Pages)

Jika status discovered – currently not indexed muncul pada halaman situsmu, coba pastikan apakah ada kontenmu yang nggak memiliki internal links. Suatu halaman konten yang nggak dilengkapi dengan tautan internal disebut dengan orphan page. Dan, oleh Google ketiadaan internal links tersebut mengakibatkan situsmu terlihat “nggak penting” atau nggak menjadi prioritas untuk proses indexing. Minimnya internal links juga bisa berakibat bot Google kesulitan dalam menjalankan crawling pada situsmu.

Baca juga: Apa Itu Redirect 301? Ini 3 Manfaat dan Cara Melakukannya

Cara Mengatasi Discovered – Currently Not Indexed

Cara Mengatasi Discovered – Currently Not Indexed
Cara Mengatasi Discovered – Currently Not Indexed

Sekarang, kamu sudah tahu kan beberapa penyebab discovered – currently not indexed. Buat kamu yang saat ini sedang mengalami, tenang saja! Kami share beberapa solusi berikut ini yang bisa kamu coba:

Request Indexing

Request Indexing
Request Indexing

Permasalahan discovered – currently not indexed juga bisa diakibatkan oleh kesalahan sistem dari Google Search Console sendiri. Solusinya, kamu bisa meminta indexing melalui Google Search Console. Caranya gampang banget. Simak langkah-langkahnya berikut:

  1. Di Menu, klik opsi “URL Inspection”, dan masukkan link URL dari halaman website yang diinginkan pada kolom yang tersedia
  2. Apabila laman situs tersebut belum diindeks Google, maka tombol “Request Indexing” akan aktif. Kamu klik tombol itu
  3. Nantinya, kamu akan menerima tampilan jendela pop-up yang menyatakan kalau URL tersebut sudah ditambahkan di antrian prioritas untuk diindeks.

Bagaimana jika ternyata nggak ada perubahan apapun setelah kamu menjalankan cara mengatasi discovered – currently not indexing di atas. Hal itu menandakan bahwa ada beberapa masalah yang harus kamu selesaikan terlebih dulu. Simak ulasan lebih lanjut di sini.

Mengevaluasi dan Memperbaiki Kualitas Konten

Mengevaluasi dan Memperbaiki Kualitas Konten
Mengevaluasi dan Memperbaiki Kualitas Konten

Seperti yang sudah diungkap sebelumnya, kualitas konten yang buruk bisa mengakibatkan Google urung untuk mengindeks halaman kontenmu. Makanya, penting banget bagi kamu untuk melakukan evaluasi dan perbaikan konten. Misalnya, hindari menggunakan spinner, AI-Generator, maupun copas hasil terjemahan mentah-mentah sebagai kontenmu. Jikapun harus melakukan rewrite, gunakan kata-katamu sendiri untuk memberikan sentuhan unik pada kontenmu tersebut.

Untuk jenis thin content, maksimalkan penggunaan internal links, atau gabungkan artikel dengan topik yang sama di dalam satu konten. Dengan demikian, artikel yang kamu buat memiliki struktur yang lebih tertata dan pembahasan yang lebih dalam.

Cek Internal Links Konten
Cek Internal Links Konten

Solusi kedua, pastikan nggak ada konten orphan pada websitemu. Untuk mengecek internal links pada masing-masing konten, kamu bisa pakai fitur Site Audit dari Ahrefs. Simak langkah-langkahnya berikut:

  1. Kunjungi situs resmi Site Audit Ahrefs dan login ke dalam akunmu. Buat yang belum puna akun bisa mendaftarkan akunmu terlebih dulu
  2. Klik menu “Site Explorer”
  3. Klik tab Content dan pilih “All Pages” pada fitur Filter
  4. Tambahkan kolom pada bagian “No, of all Inlinks”
  5. Untuk mengecek orphan pages, klik menu “Links”
  6. Setelah itu, pilih tab “Issues” dan cari “Orphan Page” dari deretan daftar masalah yang ditampilkan.

Nah, setelah membaca ulasan di atas, semoga kamu bisa mengatasi masalah discovered – currently not indexed, ya. Pengawasan situs secara berkala memang penting banget untuk menjaga performa SEO yang maksimal. Untuk meminimalisir masalah ini, salah satu solusinya adalah pengaplikasian strategi SEO yang tepat, dan itu bisa kamu dapatkan dengan memilih jasa SEO dari Optimaise.

Optimaise merupakan agensi SEO yang sangat berpengalaman dalam hal optimasi situs melalui search engine. Kami menerapkan strategi SEO Yang tepat untuk memaksimalkan visibilitas website bisnismu. Terdapat beberapa paket optimasi SEO yang tersedia dengan harga terjangkau dengan kualitas yang nggak perlu kamu ragukan lagi. Yuk, pilih paket SEO sesuai dengan kebutuhanmu sekarang juga!

Baca Juga

Optimaise