Pernah nggak, tiba-tiba ada orang bilang kamu kirim pesan aneh padahal kamu nggak ngerasa ngelakuin? Atau akun WhatsApp tiba-tiba logout sendiri? Bisa jadi… akun WhatsApp kamu diretas.
Di zaman sekarang, WhatsApp bukan cuma aplikasi chat, tapi juga pintu masuk ke data pribadi, OTP, bahkan akses ke rekening atau e-wallet. Jadi kalau akun kamu diambil alih, risikonya bukan main.
Di artikel ini, kita bakal bahas ciri-ciri akun WhatsApp diretas dan yang paling penting, cara mengamankannya sebelum telat.
Ciri-ciri Akun WhatsApp Diretas
Kamu perlu waspada kalau muncul salah satu dari tanda-tanda ini:
Akun Keluar Sendiri dari WhatsApp
Kalau WhatsApp kamu tiba-tiba logout sendiri tanpa alasan, dan muncul notifikasi “Akun ini digunakan di perangkat lain”, itu indikasi kuat akunmu diretas.
📌 Kenapa bisa?
Karena WhatsApp hanya bisa aktif di satu HP. Kalau ada orang login di perangkat lain, otomatis kamu akan logout.
Pesan Terkirim Tanpa Kamu Tahu
Ada pesan terkirim yang kamu nggak pernah kirim? Terutama yang mengandung link mencurigakan? Bisa jadi hacker sedang menyamar sebagai kamu.
📌 Biasanya modus ini dipakai untuk sebar phising ke teman-temanmu.
Aktivitas Aneh di WhatsApp Web
Kamu bisa cek perangkat yang terhubung di WhatsApp Web.
Masuk ke WhatsApp > Menu Tiga Titik > Perangkat Tertaut (Linked Devices).
Kalau ada perangkat mencurigakan yang kamu nggak kenal, langsung logout dari situ.
Kontak Mengaku Dapat Pesan Aneh
Kalau teman atau keluarga bilang kamu kirim pesan pinjaman, minta OTP, atau tautan mencurigakan, padahal kamu enggak merasa, ini sinyal darurat.
Nomor Tidak Bisa Verifikasi Ulang
Ketika kamu coba masuk lagi ke WhatsApp tapi terus gagal verifikasi, bisa jadi nomor kamu sudah diambil alih peretas dan diganti dengan sistem autentikasi lain.
Kenapa Akun WhatsApp Bisa Diretas?
Beberapa penyebab paling umum:
- Kamu kasih kode OTP ke orang lain. Ini penyebab paling klasik.
- Nomor HP kamu dibajak via SIM swap.
- Login WhatsApp Web di komputer umum dan lupa logout.
- Klik link phising dari pesan tak dikenal.
- Pasang aplikasi palsu atau modifikasi (seperti WhatsApp GB, YoWhatsApp, dll).
🔎 Data dari Kaspersky (2023) menunjukkan peningkatan 37% kasus phising via aplikasi pesan instan seperti WhatsApp.
Cara Mengamankan Akun WhatsApp Kamu
Kalau kamu ngerasa akunmu udah aneh, atau mau lebih waspada, ini langkah-langkah amannya:
Aktifkan Verifikasi Dua Langkah
Ini fitur WA yang paling penting tapi sering dilupakan.
- Masuk ke Pengaturan > Akun > Verifikasi dua langkah
- Buat PIN 6 digit dan isi email cadangan
📌 Kalau ada orang yang coba login, mereka butuh PIN ini. Jadi percuma kalau cuma punya OTP.
Jangan Pernah Bagikan Kode OTP
Mau itu dari orang ngaku petugas, saudara, bahkan teman dekat — jangan kasih OTP ke siapapun.
WhatsApp nggak pernah minta kode lewat chat. Kalau kamu kasih, selesai sudah.
Rutin Cek WhatsApp Web
- Menu > Perangkat Tertaut
- Lihat apakah ada perangkat asing
Kalau ada, keluarkan semuanya, dan login ulang.
Ganti Nomor atau Laporkan ke WhatsApp
Kalau kamu udah benar-benar kehilangan akses, gunakan fitur “Laporkan akun diretas” lewat email ke: support@whatsapp.com
Atau buka: https://www.whatsapp.com/contact
Laporkan ke Provider Kalau Kena SIM Swap
Kalau kamu tiba-tiba nggak bisa terima SMS dan sinyal hilang, bisa jadi nomor kamu dipindahkan ke kartu SIM lain tanpa izin. Segera hubungi operator seluler dan minta blokir.
Jangan Gunakan WhatsApp Mod
WhatsApp versi modifikasi (seperti GBWhatsApp, FMWhatsApp) memang punya fitur menarik. Tapi rawan disusupi malware dan spyware.
Fakta: Banyak WA mod yang sudah ditanamkan spyware seperti Triada dan Joker malware (sumber: ThreatFabric, 2023).
Banyak orang baru sadar akun mereka diretas setelah kerugian terjadi. Padahal, langkah pencegahan itu jauh lebih mudah dan gratis. Masalahnya, rasa aman palsu bikin kita lengah. Cuma karena jarang kejadian, bukan berarti mustahil terjadi ke kamu.
Kalau WhatsApp kamu mulai bertingkah aneh, jangan tunggu jadi korban. Ciri-ciri akun WhatsApp diretas cukup jelas: logout sendiri, pesan mencurigakan, hingga kontak mengeluh. Segera aktifkan verifikasi dua langkah, cek perangkat tertaut, dan jangan bagikan OTP ke siapa pun.
Hati-hati bukan berarti paranoid. Tapi bijak.
Sebagai penutup, jika Anda ingin bisnis Anda lebih dikenal dan muncul di halaman pertama Google, Jasa SEO Optimaise siap membantu! Dengan pengalaman dan strategi SEO yang teruji, kami telah berhasil meningkatkan visibilitas banyak bisnis di Malang, Bali, dan Jakarta. Jangan biarkan pesaing Anda selangkah lebih maju—optimalkan website Anda sekarang juga!
💡 Dapatkan strategi SEO terbaik untuk bisnis Anda! Kunjungi optimaise.co.id dan berlangganan layanan kami untuk hasil yang maksimal. 🚀
