Pendekatan yang lebih strategis di dalam digital marketing melibatkan perbandingan kata kunci atau compare keyword untuk mengidentifikasi keyword yang paling potensial untuk SEO dan kampanye iklan berbayarmu.
Compare keyword adalah langkah krusial di dalam strategi untuk meningkatkan visibilitas dan pencapaian tujuan bisnismu.
Dengan memilih keyword yang tepat, kamu dapat mengarahkan trafik yang relevan ke situs webmu dan meningkatkan konversi.
Di dalam panduan ini, kami akan menunjukkan bagaimana kamu dapat melakukan compare keyword berdasarkan volume pencarian, tingkat kesulitan, dan faktor lainnya.
Table of Contents
Alasan untuk Perlu Melakukan Compare Keyword
Membandingkan kata kunci atau compare keyword dapat membantu kamu untuk memilih istilah yang paling relevan dengan tujuan bisnismu.
Dengan begitu, kamu dapat mengalokasikan sumber dayamu secara efektif untuk keyword yang memiliki potensi ROI tertinggi.
Dengan melakukan compare keyword secara tepat, kamu bisa meningkatkan visibilitas situs webmu di hasil pencarian, menarik lebih banyak pengunjung, dan mengubah mereka menjadi pelanggan.
Sebagai contoh, bayangkan jika kamu memiliki toko online yang menjual meja belajar unik dan ingin meningkatkan penjualan melalui pencarian organik.
Setelah menggunakan alat riset keyword, kamu menemukan beberapa pilihan seperti ini:
- Meja belajar minimalis
- Meja belajar lipat
- Meja belajar kayu
Kamu dapat memilih keyword target dengan mempertimbangkan beberapa faktor kunci berikut ini:
- Pertimbangkan seberapa kuat situs webmu di dalam konteks mendapatkan peringkat untuk keyword tertentu. Otoritas situs dan relevansi kontenmu berperan penting di dalam kesuksesan SEO.
- Pahami jenis konten yang paling dicari oleh pengguna ketika mereka mencari keyword ini. Sediakan konten yang relevan dan bermanfaat dapat meningkatkan peluangmu.
- Evaluasi seberapa banyak trafik yang dapat dihasilkan oleh keyword ini ke situs webmu. Cara ini dapat membantu kamu untuk memprioritaskan keyword yang memiliki potensi untuk meningkatkan jumlah pengunjung.
- Perhatikan kapan keyword ini memiliki tingkat pencarian tertinggi atau apakah ada pola musiman yang mempengaruhi popularitasnya.
Baca juga: Kenapa SEO Penting? Ketahui 10 Alasannya di Sini
Cara untuk Melakukan Compare Keyword
Jika kamu menggunakan alat riset keyword yang handal, kamu akan memiliki akses ke berbagai metrik dan atribut untuk setiap istilah pencarian yang sedang kamu analisis.
Ini sangat membantu di dalam menentukan apakah sebuah kata kunci cocok untuk dijadikan fokus situs web atau iklanmu.
Selanjutnya, kita akan menjelaskan cara untuk melakukan compare keyword, sehingga kamu dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam strategi digital marketingmu.
Cara Melakukan Compare Keyword Melalui Google Trends
Cara termudah untuk melakukan compare keyword adalah dengan menggunakan Google Trends. Melalui Google Trends, kamu bisa mengetahui peluang setiap keyword, terutama berdasarkan musim tertentu.
Ketika kamu memasukkan keyword atau topik ke dalam bar pencarian Google Trends, kamu akan melihat seberapa populer keyword tersebut serta kueri atau topik terkait yang bisa menjadi pertimbangan tambahan.
Kamu juga bisa melakukan compare keyword atau membandingkan kata kunci yang memiliki arti yang sama. Ketika kamu memilih keyword yang akan difokuskan, kamu dapat menggunakan grafik perbandingan dari Google Trends sebagai panduan.
Untuk compare keyword menggunakan Google Trends, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Google Trends di browsermu.
- Masukkan istilah yang ingin kamu bandingkan, misalnya “Wisata Bandung”.
- Klik kotak “Add comparison“, lalu tambahkan istilah pencarian lain seperti “Wisata Malang”.
Cara Melakukan Compare Keyword Melalui Semrush
Sebagian besar SEO expert pasti sudah mengenal alat SEO bernama Semrush. Alat ini memungkinkan kamu untuk mengakses berbagai data penting, seperti volume pencarian, tingkat kesulitan, dan bahkan estimasi biaya per klik (CPC) sebuah keyword.
melihat tren pencarian seiring waktu dan mengidentifikasi keyword terkait serta sinonim yang mungkin relevan untuk kamu gunakan. Mari cari tahu lebih lanjut bagaimana cara untuk melakukan compare keyword menggunakan Semrush.
Membandingkan Melalui Tingkat Kesulitan Keyword
Tingkat kesulitan keyword (KD%) adalah ukuran yang menunjukkan seberapa sulitnya untuk mencapai peringkat tinggi di hasil pencarian alami untuk suatu keyword. Semakin rendah angka KD% yang ditunjukkan, maka akan semakin mudah untuk mencapai peringkat yang lebih baik.
Data ini membantu marketer untuk fokus pada keyword yang memiliki potensi tinggi untuk mendapatkan peringkat bagus di halaman hasil pencarian mereka.
Semrush menampilkan tingkat kesulitan keyword (keyword difficulty) dalam bentuk persentase, di mana tingkat kesulitan 0% menandakan kemudahan dan 100% menandakan tingkat kesulitan yang paling tinggi.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menemukan informasi ini menggunakan alat Keyword Overview:
- Masukkan keyword yang ingin kamu analisis ke dalam kotak pencarian dan klik tombol “Search“.
- Misalnya, jika kamu melihat skor tingkat kesulitan keyword (KD%) adalah 75%, itu berarti untuk mencapai peringkat pada keyword tersebut akan sulit.
Membandingkan Berdasarkan Seberapa Banyak Orang Mencari Keyword
Volume pencarian atau search volume adalah seberapa sering orang mencari keyword tertentu di dalam jangka waktu tertentu, biasanya bulanan.
Ketika kamu membandingkan volume pencarian keyword, kamu bisa melihat seberapa banyak trafik yang mungkin kamu dapatkan ke situs webmu dari keyword tersebut. Informasi ini membantu kamu untuk menentukan mana dari keyword yang perlu difokuskan.
Untuk melakukan compare keyword, alat gunakan Keyword Overview Semrush dan menemukan search volume keyword tertentu, ikuti langkah-langkah berikut:
- Masukkan keyword targetmu ke dalam alat tersebut dan klik tombol “Search“.
- Di sisi kiri layar, kamu akan menemukan bagian “Volume” yang menunjukkan jumlah rata-rata pencarian bulanan untuk keyword tersebut di dalam lokasi yang kamu pilih selama tahun terakhir.
- Alat ini juga menyediakan detail search volume bulanan berdasarkan negara, jika kamu tertarik dengan data dari berbagai wilayah.
Misalnya, jika sebuah keyword memiliki 8.000 pencarian per bulan dan skor tingkat kesulitan (KD) sebesar 70%, kamu perlu mempertimbangkan bahwa meskipun volume pencariannya tinggi, tetapi jika domainmu memiliki otoritas yang rendah, maka sulit untuk mendapatkan peringkat yang baik.
Harap dicatat bahwa search volume bisa berubah seiring waktu jika suatu topik dapat menjadi lebih populer dengan cepat atau dalam beberapa bulan. Karena itu, strategi SEO harus fleksibel untuk menyesuaikan dengan perubahan tren pencarian.
Membandingkan Berdasarkan Tujuan atau Niat di Balik Pencarian Keyword
Maksud pencarian (search intent) adalah alasan di balik seseorang mencari keyword tertentu di mesin pencari seperti Google. Dengan menggunakan fitur ini, kamu dapat mengetahui jenis konten apa yang paling bermanfaat bagi pengguna.
Jika konten yang kamu buat tidak sesuai dengan maksud pencarian, maka kemungkinan besar kamu tidak akan mendapatkan visibilitas yang baik. Ini adalah 4 jenis maksud pencarian yang bisa kamu gunakan:
- Transaksional (transactional): pengguna ingin melakukan tindakan, seperti membeli sesuatu, misalnya, “memesan tiket pesawat”.
- Komersial (commercial): pengguna ingin meneliti opsi yang tersedia, misalnya, “review laptop gaming terbaik 2024”.
- Informasional (informational): pengguna ingin mempelajari lebih lanjut tentang suatu hal, seperti, “cara membersihkan mesin cuci”.
- Navigasi (navigational): pengguna ingin mengunjungi situs web atau halaman tertentu, misalnya, “website resmi Apple”.
Jenis maksud pencarian ini membantu marketer dalam memahami niat di balik pencarian pengguna dan merancang konten yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Untuk menemukan maksud pencarian dari banyak keyword sekaligus, gunakan alat Keyword Overview:
- Masukkan keyword ke dalam alat dan klik “Search“.
- Cari kolom “Intent” di bagian “Bulk Keyword Analysis“. Huruf “C” menunjukkan maksud pencarian komersial, sedangkan “I” menunjukkan maksud pencarian informasional.
Misalnya, jika pengguna mencari informasi, maka artikel yang mendalam dan informatif akan lebih cocok. Sedangkan, jika mereka ingin membeli sesuatu, maka halaman produk dengan tombol pembelian yang jelas akan lebih efektif.
Setelah kamu mengetahui jenis konten yang sesuai dengan maksud pencarian, pastikan juga untuk memeriksa data keyword difficulty dan search volume.
Membandingkan Berdasarkan Biaya Per Klik Pada Iklan
Biaya per klik (CPC) keyword adalah rata-rata biaya yang dibayarkan oleh pengiklan kepada platform iklan setiap kali iklan mereka di-klik oleh pengguna. Biasanya, keyword yang sangat kompetitif memiliki CPC yang lebih tinggi.
Dengan membandingkan CPC dari berbagai keyword, kamu dapat mengelola anggaran iklanmu dengan lebih efisien. Ini membantu kamu untuk menghindari dalam menghabiskan seluruh anggaran untuk keyword yang terlalu kompetitif dan mahal.
Alat Keyword Overview Semrush juga memungkinkan kamu untuk melihat biaya per klik (CPC) rata-rata dari keyword yang ingin kamu analisis. Cukup masukkan keyword di kotak pencarian dan klik “Search.”
Alat ini akan menampilkan keyword CPC di sebelah kanan, serta “Competitive Density”, yakni sebuah angka antara 0 dan 1.00 yang menunjukkan seberapa ketat persaingan di antara penawar untuk keyword tersebut. Gunakan data ini untuk mengatur strategi penawaranmu dan mengelola biaya Google Ads dengan lebih efisien.
Baca juga: Rangkuman 9 Alat SEO Berbayar yang Efektif untuk Strategi Digitalmu
Membandingkan Berdasarkan Bagaimana Popularitas Keyword Berubah Seiring Waktu
Di dalam riset keyword, tren mengacu pada perubahan minat terhadap keyword tertentu selama periode waktu tertentu, misalnya 12 bulan terakhir.
Ketika kamu membandingkan keyword berdasarkan data tren, maka informasi ini dapat membantu kamu untuk mengetahui keyword mana yang sedang naik daun atau yang mulai menurun popularitasnya.
Untuk melihat informasi tren dengan menggunakan Keyword Overview, lalu masukkan keyword dan temukan grafik “Trend” di bagian “Overview“.
Grafik ini menunjukkan tinggi setiap kolom yang mewakili jumlah pencarian bulanan, sehingga kamu dapat melihat bagaimana minat pengguna berubah selama setahun terakhir.
Membandingkan Berdasarkan Fitur Tambahan yang Muncul di Halaman Hasil Pencarian
Fitur SERP merupakan hasil penelusuran yang bukan tautan dari situs-situs web tradisional. Fitur ini dapat menarik lebih banyak perhatian daripada hasil standar.
Jadi, menggunakannya untuk membandingkan keyword memungkinkan kamu untuk menemukan istilah yang memiliki lebih banyak peluang untuk menjangkau audiensmu.
Gunakan fitur Bulk Analysis di dalam Keyword Overview untuk melihat apakah keyword yang kamu pertimbangkan terdapat di dalam fitur SERP. Ini caranya:
- Setelah kamu memasukkan istilahmu, maka gulir ke bawah ke tabel.
- Angka di kolom “SF” memberi tahu kamu berapa banyak fitur SERP yang ditampilkan Google untuk keyword tertentu.
- Klik pada nomornya untuk melihat overview fitur yang dimaksud.
Untuk istilah yang sangat mirip, kamu dapat memilih untuk lebih fokus pada istilah yang memberikan lebih banyak peluang untuk menonjol di dalam hasil pencarian.
Perlu diingat bahwa fitur SERP dapat berubah. Misalnya, Google dapat mengganti featured snippets dengan video jika lebih bermanfaat bagi pengguna.
Compare keyword tidak hanya membantu mengoptimalkan pengeluaran iklan tetapi juga memastikan bahwa kamu dapat menarik audiens yang tepat dan meningkatkan visibilitas situs webmu.
Jika kamu membutuhkan bantuan untuk menyusun strategi SEO yang efektif, Optimaise adalah pilihan yang tepat. Sebagai penyedia jasa SEO yang berpengalaman, Optimaise dapat membantu kamu untuk mencapai tujuan bisnismu. Segera hubungi Optimaise untuk mengoptimalkan strategi SEO bisnismu!