Kini ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk mengirim lamaran kerja ke perusahaan impian. Mulai dari mengisi formulir ATS di situs web perusahaan, mengisi formulir lamaran kerja melalui link yang disertakan, hingga mengirim surat lamaran kerja lewat email.
Namun, setelah mengirim email lamaran pekerjaan ke email yang dituju, tak jarang, para rekruter juga sering dibuat bingung dengan berbagai email lamaran yang kurang jelas.
Untuk itu, penting bagi para pelamar untuk memahami cara melamar kerja lewat email yang benar sehingga dapat mencuri perhatian para rekruter.
Melalui pembahasan dengan lengkap cara melamar kerja lewat email yang benar, disertai dengan beberapa contoh email lamaran pekerjaan yang dapat dijadikan panduan berikut ini, diharapkan peluangmu untuk mendapatkan panggilan wawancara dapat meningkat. Simak yuk!
Table of Contents
Apa itu Email Lamaran Kerja?
Ketika kamu menemukan situasi di mana perusahaan menekankan pengiriman lamaran pekerjaan melalui email daripada melalui formulir pekerjaan seperti ATS, langkah-langkahnya biasanya tertera dengan jelas di dalam deskripsi pekerjaan.
Pada umumnya, mereka akan memberikan petunjuk mengenai informasi yang harus disertakan di dalam email, memberitahu kamu alamat email yang dituju, dan mungkin memberikan petunjuk khusus untuk baris subjek email.
Dalam deskripsi pekerjaan, perusahaan akan menyatakan preferensi mereka terkait cara pengiriman lamaran. Jika email menjadi pilihan, biasanya kamu akan diberitahu mengenai materi apa yang harus disertakan, seperti CV atau resume dan surat lamaran kerja.
Selain itu, mereka juga akan menyediakan alamat email yang harus kamu gunakan serta mungkin memberikan petunjuk secara lengkap mengenai apa pun yang harus kamu sertakan di baris subjek email.
Dengan demikian, penting bagi para pelamar untuk memperhatikan dengan cermat instruksi yang disediakan di dalam deskripsi pekerjaan. Hal ini untuk memastikan bahwa cara melamar kerja lewat email yang dikirimkan sesuai dengan harapan perusahaan dan meningkatkan peluang kamu untuk dilirik oleh tim rekrutmen.
Apa yang Dibutuhkan untuk Melamar Pekerjaan Melalui Email?
Saat mengirimkan lamaran kerja melalui email, ada tiga komponen utama cara melamar kerja lewat email yang perlu kamu perhatikan, yakni baris subjek yang jelas, isi email yang menjelaskan identitas, kualifikasi, dan minatmu terhadap posisi yang dilamar, serta lampiran dokumen-dokumen pendukung.
Jika kamu memilih untuk melampirkan surat lamaran, disarankan untuk menyajikan versi singkat dari surat lamaran tersebut di badan email. Hal ini bertujuan agar perekrut dapat dengan mudah memahami pengalaman dan keterampilanmu tanpa harus membuka lampiran.
Alternatif lainnya, kamu dapat menyalin dan menempelkan seluruh surat lamaran ke dalam badan email. Dengan memilih opsi ini, email yang kamu kirimkan akan berfungsi sebagai surat lamaran lengkap. Menjadi cara yang efektif kalau kamu ingin memastikan bahwa informasi yang paling penting bisa langsung terlihat tanpa harus membuka file terlampir.
Tapi sebelum menentukan pilihan, penting untuk memilih opsi yang sesuai dengan preferensi pribadimu dan kebijakan perusahaan. Memahami cara melamar kerja lewat email yang benar dapat meningkatkan kesempatanmu untuk menarik perhatian perekrut dan memperoleh kesempatan wawancara.
Baca juga: Begini 3 Cara Menjawab Motivasi Kerja Saat Interview
Lampiran yang Harus Disertakan Saat Mengirim Email Lamaran Kerja
Sangat penting untuk memeriksa dengan seksama informasi yang tercantum di dalam deskripsi pekerjaan dan membuat catatan tentang dokumen-dokumen yang diminta serta detail atau format tertentu yang mungkin dibutuhkan, seperti apakah perlu mengirimkan dokumen yang diminta dalam format PDF atau jenis file lainnya.
Dalam email lamaran pekerjaan, lampiran yang umumnya diminta meliputi:
- CV atau resume: berupa dokumen yang merinci sejarah pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan. Pastikan untuk melampirkan CV atau resume terkini yang mencerminkan kualifikasi dan pencapaian terbarumu.
- Cover letter: dokumen pendukung yang menjelaskan minatmu terhadap posisi yang dilamar dan mengapa kamu merasa sesuai untuk peran tersebut. Ini memberikan peluang untuk menyampaikan pesan yang lebih pribadi dan khusus.
- Sampel Portofolio: apabila pekerjaan tersebut mengharuskan melampirkan contoh karya sebelumnya, seperti desain, penulisan, atau proyek lainnya, sertakan sampel portofolio. Pastikan untuk memilih contoh-contoh yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.
Selain mencatat lampiran yang diinginkan, sangat penting untuk memperhatikan spesifikasi format yang diminta, seperti apakah perusahaan mengharapkan dokumen dalam format PDF atau jenis file lainnya menjadi hal penting dalam cara melamar kerja lewat email yang benar.
Baca juga: 2 Contoh Surat Penawaran Siap Bantu Promosi Bisnis Kamu
Kepatuhan terhadap petunjuk ini dapat membantu memastikan bahwa lamaran kamu diterima dan dinilai dengan baik oleh pihak penerima.
Cara Melamar Kerja Lewat Email yang Benar
Saat ini, melamar pekerjaan melalui email telah menjadi suatu norma dan memahami cara melakukannya dengan benar dapat menjadi kunci untuk membuka pintu peluang karir.
Langkah pertama dalam proses ini adalah menulis email lamaran yang profesional dan meyakinkan. Dengan memulai dari baris subjek yang jelas hingga merinci kualifikasi dan minatmu dalam badan email, setiap elemen harus dipertimbangkan dengan cermat.
Penting juga untuk memahami apakah perusahaan menginginkan lampiran berupa CV atau surat lamaran kerja, serta format file yang diinginkan.
Berikut ini kita akan membahas secara lengkap cara melamar kerja lewat email yang benar, memandu kamu melalui setiap langkah agar email lamaran kerjamu mencerminkan profesionalisme.
Buat Surat Lamaran Pekerjaan
Seperti dalam melamar pekerjaan pada umumnya, sebagai cara melamar kerja lewat email yang benar penting untuk melakukan tinjauan terhadap deskripsi pekerjaan dengan seksama. Identifikasi pengalaman dan keterampilan yang sesuai secara langsung dengan peran yang dilamar.
Informasi ini akan membimbing kamu dalam menyusun badan email atau surat lamaranmu, dan juga akan mencerminkan tingkat ketelitianmu terhadap peran dan perusahaan tersebut.
Setelah kamu mengumpulkan semua informasi yang relevan, saatnya untuk mulai menyusun email lamaran kerjamu:
- Tulis baris subjek dengan jelas
- Baris subjek email harus mencerminkan alasan kamu menulis. Jika deskripsi pekerjaan memberikan panduan, ikuti petunjuk tersebut. Jika tidak, buat baris subjek yang jelas, misalnya, “Lamaran: [Nama Posisi], [Nama Kamu]” atau “Lamaran [Nama Posisi]: [Nama Kamu]”.
- Salam pembuka
- Sesuaikan salam kamu dengan petunjuk yang mungkin tertera dalam deskripsi pekerjaan. Jika tidak ada petunjuk, gunakan salam umum, seperti “Kepada yang Terhormat” atau “Tim Perekrutan [Departemen] yang Terhormat.”
- Perkenalkan diri di kalimat pertama
- Langsung perkenalkan dirimu pada kalimat pertama. Sampaikan siapa kamu, seberapa banyak pengalaman yang kamu miliki, atau apa yang sedang kamu lakukan saat ini. Jika ada referensi, sebutkanlah.
- Ubah surat lamaran menjadi badan email
- Badan email dapat berupa versi lengkap dari surat lamaran jika tidak dilampirkan atau ringkasan singkat dari surat lamaran kamu. Diskusikan pengalaman kamu, kesesuaian kamu dengan peran tersebut, dan pencapaian yang menunjukkan dampak positifmu.
- Tutup dengan detail
- Saat menyimpulkan email, tegaskan lagi mengapa kamu tertarik pada peran dan perusahaan tersebut. Nyatakan lampiran yang kamu sertakan dan ekspresikan ketersediaanmu pada langkah-langkah selanjutnya.
- Tanda tangani email
- Akhiri email dengan tanda tangan yang mencakup informasi kontak lengkap, seperti nama, nomor telepon, dan alamat email. Jika kamu memiliki situs web pribadi, sertakanlah alamatnya.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat menerapkan salah satu cara melamar kerja lewat email yang benar dan membuat email lamaran yang profesional, meyakinkan, dan meningkatkan peluang kamu untuk menarik perhatian perekrut.
Lampirkan Berkas atau Dokumen yang Dibutuhkan
Setelah membuat surat lamaran kerja atau cover letter, langkah selanjutnya sebagai cara melamar kerja lewat email yang benar adalah melampirkan berkas atau dokumen yang dibutuhkan.
Hal ini penting untuk memberikan gambaran lengkap tentang kualifikasi dan pengalaman kamu kepada perekrut. Berikut adalah beberapa dokumen atau berkas yang bisa kamu lampirkan:
- Melampirkan resume atau curriculum vitae (CV)
- Sertakan sampul surat atau cover letter
- Portofolio (jika diperlukan)
- Sertifikat atau lisensi (jika diperlukan)
- Daftar referensi (jika diminta)
- Transkrip nilai (jika diperlukan)
Pastikan untuk menyimpan semua berkas dalam format yang umum diterima, seperti PDF atau Word. Sesuaikan ekstensi file dengan keinginan perusahaan jika dijelaskan dalam deskripsi pekerjaan.
Selain itu, saat menyimpan berkas, berikan nama file yang mudah dikenali dan relevan. Misalnya, “CV_NamaKamu.pdf” atau “Portofolio_NamaKamu.docx”.
Koreksi Email Lamaran Kerjaan
Sebelum mengirimkan email kepada alamat email yang dituju, sebaiknya jangan pernah melewatkan tahap untuk selalu mengoreksi email lamaran kerja sebagai langkah krusial cara melamar kerja lewat email yang benar.
Proses ini memastikan bahwa pesan yang kamu sampaikan tidak hanya jelas dan profesional, tetapi juga bebas dari kesalahan tata bahasa, ejaan, dan frasa yang tidak sesuai. Ini adalah langkah-langkah penting dalam mengoreksi email lamaran kerjamu:
- Teliti setiap kalimat untuk memastikan tidak ada kesalahan tata bahasa atau ejaan. Perhatikan juga penggunaan kata dan struktur kalimat agar pesan terbaca dengan baik.
- Pastikan bahwa format email kamu konsisten dan profesional. Jika kamu menyertakan tautan, pastikan tautan tersebut berfungsi dengan baik dan mengarahkan pada sumber yang benar.
- Pastikan baris subjek email kamu jelas, singkat, dan merinci tujuan dari email lamaranmu. Ini adalah hal pertama yang akan dilihat oleh penerima sehingga harus memberikan kesan positif.
- Pastikan bahwa semua berkas yang akan dilampirkan telah disusun dengan rapi dan sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Pastikan nama berkas mencerminkan isinya.
- Baca kembali isi email untuk memastikan bahwa setiap bagian mencakup informasi yang relevan dan memberikan gambaran yang kuat tentang kualifikasi dan minatmu terhadap posisi tersebut.
- Pastikan bahwa gaya dan nada tulisanmu sesuai dengan lingkungan profesional. Hindari penggunaan kata-kata informal yang tidak sesuai dengan konteks lamaran pekerjaan.
Melalui langkah-langkah cara melamar kerja lewat email ini, kamu dapat meningkatkan kualitas email lamaran kerjamu dan memastikan bahwa pesan yang kamu sampaikan mencerminkan profesionalisme dan keseriusanmu dalam melamar pekerjaan.
Baca juga: Coba Sekarang! 7 Cara Mailing Excel ke Word Mudah
Contoh Cara Melamar Kerja Lewat Email yang Benar
Berikut ini kamu akan menemukan 3 contoh email lamaran kerja berdasarkan tingkat pengalaman yang berbeda. Satu dari lulusan baru dengan pengalaman magang dan sukarelawan, satu dari pelamar karir dengan pengalaman 2-3 tahun, dan yang terakhir adalah email lamaran kerja dari profesional berpengalaman.
Contoh Email Lamaran Kerja dari Lulusan Baru dengan Pengalaman Magang dan Sukarelawan
Subjek: Lamaran Pekerjaan: Asisten Riset Pemasaran – [Nama Kamu]
Dear Tim Perekrutan,
Saya [Nama Kamu] adalah lulusan baru dari program Pemasaran di [Nama Universitas]. Saya sangat antusias melamar posisi Asisten Riset Pemasaran di [Nama Perusahaan]. Selama masa studi saya, saya berhasil mendapatkan pengalaman melalui magang di [Nama Perusahaan Sebelumnya], di mana saya terlibat dalam riset pasar dan pengumpulan data yang mendukung pengembangan strategi pemasaran.
Selain itu, keterlibatan saya sebagai sukarelawan di [Nama Organisasi Sukarelawan] telah melatih saya dalam kerja tim, organisasi acara, dan komunikasi efektif. Saya melampirkan CV dan surat lamaran untuk pertimbangan lebih lanjut.
Terima kasih atas kesempatan ini. Saya berharap dapat berkontribusi pada tim [Nama Perusahaan] dan belajar lebih banyak dalam lingkungan kerja yang dinamis.
Hormat saya,
[Nama Kamu]
[Tautan LinkedIn Kamu (opsional)]
[Nomor Telepon Kamu]
Contoh Email Lamaran Kerja dari Pelamar Karir Menengah
Subjek: Lamaran Pekerjaan: Supervisor Pemasaran – [Nama Kamu]
Kepada Tim HR [Nama Perusahaan],
Saya [Nama Kamu] menulis untuk mengungkapkan minat saya dalam posisi Supervisor Pemasaran yang saat ini terbuka di [Nama Perusahaan]. Dengan pengalaman lebih dari 2 tahun dalam industri penjualan dan pengembangan bisnis, saya percaya bahwa keahlian saya dalam membangun hubungan pelanggan dan mengidentifikasi peluang pertumbuhan dapat membawa nilai tambah signifikan bagi perusahaan.
Sebagai profesional yang berkomitmen untuk pengembangan pribadi, saya selalu mencari peluang untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan saya. Saya melampirkan CV saya yang mencakup pencapaian dan pengalaman saya yang relevan.
Saya berharap dapat berbicara lebih lanjut dalam wawancara untuk membahas bagaimana saya dapat membantu [Nama Perusahaan] mencapai tujuannya yang ambisius.
Hormat saya,
[Nama Kamu]
[Tautan LinkedIn Kamu (opsional)]
[Nomor Telepon Kamu]
Contoh Email Lamaran Kerja dari Profesional Berpengalaman
Subjek: Lamaran Pekerjaan: Kepala Keuangan – [Nama Kamu]
Kepada Tim Rekrutmen [Nama Perusahaan],
Saya [Nama Kamu], seorang profesional keuangan dengan lebih dari 10 tahun pengalaman, menaruh minat pada posisi Kepala Keuangan yang Anda tawarkan. Pengalaman saya mencakup manajemen keuangan, perencanaan strategis, dan kepemimpinan di beberapa perusahaan terkemuka.
Sebagai seorang yang terus berkembang, saya memahami pentingnya adaptasi terhadap perubahan pasar dan kemampuan untuk memberikan solusi keuangan yang inovatif. CV saya dilampirkan untuk pertimbangan Anda.
Saya berharap dapat bertemu dengan Anda untuk mendiskusikan lebih lanjut tentang bagaimana keterampilan dan pengalaman saya dapat mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan [Nama Perusahaan].
Hormat saya,
[Nama Kamu]
[Tautan LinkedIn Kamu (opsional)]
[Nomor Telepon Kamu]
Kamu dapat melihat bagaimana lulusan baru, pelamar karir menengah, dan profesional berpengalaman menyusun lamaran mereka dengan pendekatan yang sesuai dengan tingkat pengalaman dan posisi yang dilamar sebagai cara melamar kerja lewat email yang benar melalui contoh tersebut.
Dalam mengirimkan lamaran kerja melalui email, memahami cara melamar kerja lewat email ini dapat menjadi kunci untuk meningkatkan peluang suksesmu. Dari salam pembuka yang jelas hingga penjelasan langkah-langkah detail, langkah pertama adalah memahami persyaratan pekerjaan dan menyusun email lamaran yang profesional.
Sama halnya dengan cara melamar kerja lewat email yang harus nampak profesional, begitupun dengan bisnismu. Optimaise hadir untuk menyediakan layanan jasa pembuatan PT perorangan, kami memahami pentingnya kesan profesional dalam mendirikan bisnismu. Segera hubungi Optimaise sekarang untuk mendiskusikan kebutuhan bisnismu!