Tips

5 Cara Efektif Unblock Site di Google Chrome

Tiara Motik

5 Cara Efektif Unblock Site di Google Chrome

Menghadapi situs yang diblokir saat sedang menjelajah di Google Chrome bisa menjadi pengalaman yang mengganggu, terutama ketika kamu membutuhkan akses cepat ke informasi atau layanan tertentu.

Namun, tidak perlu khawatir, ada beberapa cara efektif yang bisa kamu gunakan untuk unblock site dengan mudah.

Dalam panduan ini, kami akan mengulas beberapa cara efektif untuk melakukan unblock site di Chrome, memastikan kamu tetap dapat menjelajah internet tanpa hambatan. Mari kita temukan cara terbaik untuk mengembalikan kebebasanmu di internet!

Apa Itu Unblock Site?

Apa Itu Unblock Site?
Apa Itu Unblock Site?

Unblock site adalah proses untuk mengakses situs web yang telah diblokir atau dibatasi, baik itu oleh pemerintah, penyedia layanan internet (ISP), atau administrator jaringan.

Pemblokiran situs ini bisa disebabkan oleh berbagai alasan, seperti peraturan pemerintah, kebijakan perusahaan, atau masalah terkait keamanan dan privasi.

Teknik ini sering digunakan untuk mengakses konten yang tidak tersedia di lokasi tertentu atau untuk melewati filter yang diterapkan oleh jaringan.

Contohnya, VPN menyembunyikan IP address pengguna dengan mengalihkan koneksi internet melalui server di lokasi yang berbeda, sehingga pengguna dapat mengakses situs web yang diblokir seolah-olah mereka berada di lokasi yang tidak terkena pemblokiran.

Baca juga: 7 Cara Menemukan dan Mengubah IP Address di Perangkat yang Berbeda

Apa Saja Penyebab Unblock Site?

Apa Saja Penyebab Unblock Site?
Apa Saja Penyebab Unblock Site?

Sebelum kita membahas cara-cara untuk melakukan unblock site, penting untuk memahami mengapa situs-situs ini diblokir. Ini adalah beberapa penyebab umumnya:

  1. Beberapa negara memblokir situs web tertentu untuk mengontrol informasi yang dapat diakses oleh warganya. Ini bisa termasuk situs berita, media sosial, atau platform yang dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai negara.
  2. Di lingkungan kerja, administrator jaringan sering kali memblokir akses ke situs-situs tertentu untuk meningkatkan produktivitas dan menghindari penggunaan internet untuk tujuan pribadi.
  3. Situs web yang dianggap berpotensi membahayakan komputer atau data pribadi sering diblokir oleh software keamanan atau oleh ISP.
  4. Beberapa situs web atau layanan streaming membatasi aksesnya berdasarkan lokasi geografis pengguna. Sering terjadi pada layanan streaming yang hanya tersedia di negara tertentu.

Metode untuk Unblock Site

Metode untuk Unblock Site
Metode untuk Unblock Site

Menghadapi pemblokiran situs web bisa menjadi pengalaman yang frustrasi, terutama ketika akses ke informasi atau layanan penting terhalang oleh batasan geografis, kebijakan organisasi, atau regulasi pemerintah.

Namun, ada berbagai metode dan cara yang dapat kamu gunakan untuk unblock site atau membuka blokir situs web dan mengembalikan akses ke konten yang kamu butuhkan. Berikut ini adalah metode yang bisa kamu gunakan.

Menggunakan VPN (Virtual Private Network)

Menggunakan VPN (Virtual Private Network) adalah salah satu metode paling efektif untuk mengakses situs web yang diblokir atau dibatasi. VPN bekerja dengan cara mengenkripsi lalu lintas internetmu dan mengalihkan koneksi melalui server yang terletak di lokasi berbeda dari lokasi fisikmu.

VPN mengenkripsi data yang dikirim dari perangkatmu, sehingga informasi pribadimu, seperti IP address dan data browsing, tidak dapat dilihat oleh pihak ketiga. Enkripsi ini juga mengamankan datamu dari pengawasan dan potensi pencurian.

Dengan menghubungkan ke server VPN di lokasi yang berbeda, kamu dapat mengakses situs web yang mungkin diblokir atau tidak tersedia di lokasimu.

Misalnya, jika situs web diblokir di negaramu tetapi tersedia di negara lain, menghubungkan ke server VPN di negara tersebut memungkinkan kamu untuk mengakses situs tersebut.

Ini adalah langkah-langkah menggunakan VPN untuk unblock site:

  1. Pilih layanan VPN yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhanmu. Beberapa penyedia VPN populer ini, seperti NordVPN, ExpressVPN, dan CyberGhost.
  2. Unduh aplikasi VPN dari situs web penyedia dan instal di perangkatmu.
  3. Buka aplikasi VPN dan pilih server di lokasi yang diinginkan. Setelah terhubung, semua lalu lintas internetmu akan dialihkan melalui server VPN tersebut.
  4. Setelah terhubung ke server VPN, buka browser dan kunjungi situs web yang sebelumnya diblokir. Kamu sekarang seharusnya dapat mengakses konten yang diblokir.

Menggunakan Proxy Web

Proxy web bertindak sebagai perantara antara perangkatmu dan situs web yang ingin kamu kunjungi. Proxy web menerima permintaan dari perangkatmu untuk mengakses situs web tertentu.

Alih-alih menghubungkan langsung ke situs web tujuan, proxy web meneruskan permintaan tersebut atas namamu. Situs web tujuan hanya melihat IP address dari server proxy, bukan IP address aslimu.

Setelah proxy web menerima permintaan, ia mengirimkan permintaan tersebut ke situs web yang dituju. Setelah situs web merespons, proxy web kemudian meneruskan respons tersebut kembali ke perangkatmu.

Dengan menggunakan proxy web, alamat IP aslimu disembunyikan dan digantikan oleh alamat IP server proxy. Sehingga membantu menghindari pembatasan berbasis lokasi atau penyaringan konten yang diterapkan oleh situs web atau jaringan.

Ikuti langkah-langkah ini untuk menggunakan proxy web:

  1. Ada berbagai layanan proxy web yang tersedia, baik gratis maupun berbayar. Beberapa contohnya termasuk HideMyAss, ProxySite, dan KProxy.
  2. Kunjungi situs web proxy yang kamu pilih menggunakan browsermu. Biasanya, situs proxy akan memiliki antarmuka di mana kamu dapat memasukkan URL situs web yang ingin kamu akses.
  3. Setelah membuka situs proxy, masukkan URL situs web yang ingin kamu akses dalam kolom yang disediakan pada situs proxy tersebut.
  4. Klik tombol untuk memproses permintaan. Proxy web akan mengakses situs yang kamu masukkan dan menampilkan konten situs tersebut di dalam antarmuka proxy.

Meskipun mudah digunakan tanpa perlu instalasi software tambahan, tapi beberapa situs web yang kamu akses mungkin tidak berfungsi dengan baik melalui proxy.

Menggunakan DNS Publik

DNS publik adalah layanan DNS yang disediakan oleh pihak ketiga, yang sering kali menawarkan kecepatan yang lebih baik dan keamanan tambahan dibandingkan DNS default ISP.

DNS bertanggung jawab untuk menerjemahkan nama domain situs web, seperti www.example.com menjadi alamat IP yang dapat dibaca oleh komputer, seperti 192.0.2.1.

Ketika kamu mengetik URL di browser, DNS digunakan untuk menemukan dan mengarahkan kamu ke IP address yang sesuai.

Layanan DNS publik, seperti Google Public DNS, Cloudflare DNS, dan OpenDNS menawarkan server DNS yang dapat digunakan untuk menggantikan server DNS ISP milikmu. DNS publik ini sering kali menyediakan akses yang lebih cepat dan tidak diblokir dibandingkan dengan server DNS ISP.

Ini adalah cara untuk menggunakan DNS publik:

  1. Pilih penyedia DNS publik, seperti:
    • Google Public DNS: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
    • Cloudflare DNS: 1.1.1.1 dan 1.0.0.1
    • OpenDNS: 208.67.222.222 dan 208.67.220.220
  2. Ubah pengaturan DNS di perangkatmu:
    • Windows:
      • Buka “Control Panel” dan pilih “Network and Sharing Center.”
      • Klik pada koneksi jaringan aktif, kemudian klik “Properties.”
      • Pilih “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)” dan klik “Properties.”
      • Pilih “Use the following DNS server addresses” dan masukkan alamat DNS publik yang kamu pilih.
      • Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan.
    • macOS:
      • Buka “System Preferences” dan pilih “Network.”
      • Pilih koneksi jaringan aktif dan klik “Advanced.”
      • Pergi ke tab “DNS” dan klik “+” untuk menambahkan alamat DNS publik.
      • Klik “OK” dan “Apply” untuk menyimpan pengaturan.
    • Router:
      • Masuk ke antarmuka pengaturan router, biasanya diakses melalui browser web.
      • Cari bagian pengaturan DNS dan masukkan alamat DNS publik yang kamu pilih.
      • Simpan pengaturan dan reboot router jika diperlukan.
  3. Setelah mengganti pengaturan DNS, kamu dapat memverifikasi bahwa pengaturan baru bekerja dengan benar dengan mencoba mengakses situs web yang sebelumnya diblokir atau dengan menggunakan alat pengecekan DNS.

Menggunakan Tor Browser

Tor (The Onion Router) adalah jaringan terdistribusi yang terdiri dari ribuan relai (node) yang dikelola oleh sukarelawan di seluruh dunia. Ketika kamu menggunakan Tor browser, lalu lintas internetmu dialihkan melalui beberapa relai ini sebelum mencapai tujuan akhir.

Setiap relai hanya mengetahui relai sebelumnya dan selanjutnya, bukan alamat IP asli pengguna. Datamu dienkripsi beberapa kali selama perjalanan melalui jaringan Tor.

Setiap node hanya dapat membuka satu lapisan enkripsi dan meneruskan data ke node berikutnya. Proses ini memastikan bahwa setiap relai hanya dapat mengetahui dari mana data berasal dan ke mana data akan dikirim, tanpa mengetahui isi data.

Ini langkah-langkah untuk unblock site menggunakan Tor browser:

  1. Kunjungi situs web resmi Tor Project di torproject.org dan unduh versi terbaru dari Tor Browser untuk sistem operasimu.
  2. Instal aplikasi sesuai petunjuk untuk sistem operasimu, Windows, macOS, Linux, atau Android.
  3. Setelah instalasi selesai, buka Tor. Pada peluncuran pertama, kamu akan diberikan opsi untuk menghubungkan ke jaringan Tor atau mengonfigurasi pengaturan koneksi jika kamu berada di negara dengan pengawasan internet ketat.
  4. Setelah terhubung ke jaringan Tor, kamu dapat mulai menggunakan Tor browser,Cseperti browser biasa. Kunjungi situs web yang kamu inginkan dan akses konten yang mungkin diblokir.
  5. Ia secara otomatis menghapus riwayat browsing dan cache saat kamu menutupnya. Tapi, penting untuk tetap berhati-hati dan tidak mengungkapkan informasi pribadi saat berselancar.

Dengan mengalihkan lalu lintasmu melalui berbagai node, Tor browser menyembunyikan IP address aslimu dan memberikan IP address yang berbeda yang digunakan oleh relai terakhir sebelum data mencapai situs web tujuan.

Menggunakan Situs Web Alternatif atau Versi Cache

Situs web alternatif merujuk pada versi lain dari sebuah situs web yang mungkin tersedia di URL yang berbeda, seperti mirror site atau situs berita versi lokal.

Mirror site adalah salinan dari situs web asli yang disimpan di server yang berbeda. Mirror ini sering digunakan untuk mendistribusikan konten, terutama di dalam situasi di mana situs asli diblokir atau tidak dapat diakses.

Situs mirror memiliki konten yang identik atau hampir identik dengan situs utama, tetapi di-host di domain atau subdomain yang berbeda.

Sementara itu, versi cache adalah salinan dari halaman web yang disimpan oleh mesin pencari atau layanan cache. Ini berguna ketika situs asli tidak dapat diakses. Ada beberapa cara untuk mengakses versi cache.

Salah satunya dengan menggunakan Google cache. Google menyimpan salinan halaman web yang diindeks dalam cache.

Kamu dapat mengakses versi cache ini melalui hasil pencarian Google. Misalnya, dengan mengetik “cache:[URL halaman]” di Google, maka kamu dapat melihat versi cache dari halaman tersebut.

Risiko dan Pertimbangan yang Perlu Diperhatikan

Risiko dan Pertimbangan yang Perlu Diperhatikan
Risiko dan Pertimbangan yang Perlu Diperhatikan

Saat menggunakan metode-metode unblock site, seperti menggunakan VPN, situs web alternatif atau versi cache untuk mengakses situs web yang diblokir atau tidak dapat diakses, tapi tetap terdapat beberapa risiko dan pertimbangan yang harus diperhatikan.

Meskipun metode ini menawarkan solusi sementara, penting untuk memahami potensi risiko yang mungkin dihadapi, serta pertimbangan keamanan dan legalitas yang relevan.

Keamanan Data dan Privasi

Mengakses situs web yang diblokir sering kali melibatkan penggunaan alat-alat, seperti VPN, proxy, atau Tor, yang mengarahkan lalu lintas internetmu melalui server pihak ketiga. Ini dapat menimbulkan risiko keamanan dan privasi yang signifikan:

  1. Beberapa layanan proxy atau VPN, terutama yang gratis, dapat mencatat dan menyimpan data pengguna, seperti alamat IP, riwayat browsing, dan informasi pribadi lainnya. Data ini bisa saja dijual atau disalahgunakan oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab.
  2. Situs web yang diblokir atau alat yang digunakan untuk membuka blokir situs mungkin mengandung malware yang bisa menginfeksi perangkatmu. Misalnya, proxy yang tidak aman dapat menyisipkan iklan atau skrip berbahaya ke halaman web yang kamu akses.
  3. Tidak semua layanan VPN atau proxy menyediakan enkripsi yang kuat. Jika koneksimu tidak dienkripsi dengan benar, maka datamu bisa saja dicegat oleh peretas atau pihak ketiga yang tidak sah.

Legalitas dan Etika

Di beberapa negara, membuka blokir situs yang telah dibatasi oleh pemerintah bisa dianggap ilegal. Pengguna yang melanggar aturan ini mungkin menghadapi konsekuensi hukum, termasuk denda atau penjara.

Misalnya, di negara-negara dengan regulasi internet yang ketat, mengakses situs web yang diblokir dapat dianggap sebagai pelanggaran hukum.

Beberapa situs web atau platform melarang penggunaan VPN atau proxy untuk mengakses layanan mereka. Jika kamu ketahuan menggunakan alat-alat ini, akunmu bisa saja diblokir atau dibatasi.

Kualitas dan Keandalan Layanan

Layanan VPN atau proxy gratis sering kali menawarkan kecepatan koneksi yang rendah, sehingga dapat menghambat pengalaman browsingmu. Ini disebabkan oleh banyaknya pengguna yang menggunakan server yang sama, sehingga terjadi overload.

Beberapa VPN atau proxy juga mungkin tidak selalu berhasil melewati semua bentuk pemblokiran. Misalnya, situs web dengan pemblokiran geografis yang ketat mungkin masih tidak dapat diakses meskipun menggunakan VPN.

Baca juga: Terjadi dns_probe_finished_nxdomain? Coba 10 Cara Memperbaikinya Ini

Kepercayaan pada Penyedia Layanan

Layanan VPN atau proxy yang tidak memiliki kebijakan privasi yang jelas atau transparan bisa saja menggunakan datamu untuk keuntungan mereka. Sebelum menggunakan layanan tersebut, pastikan kamu telah membaca dan memahami kebijakan privasi yang berlaku.

Ada banyak penyedia layanan yang menawarkan VPN atau proxy gratis yang sebenarnya tidak sah atau bahkan berbahaya. Mereka bisa saja berfungsi sebagai jebakan untuk mencuri data atau menginfeksi perangkat dengan malware.

Kompatibilitas dan Fungsi

Beberapa situs web atau aplikasi mungkin tidak berfungsi dengan baik ketika diakses melalui alat-alat unblock site. Sering kali situs web mungkin tidak tersedia atau berfungsi dengan buruk ketika kamu menggunakan VPN, proxy, atau Tor.

Contohnya, konten multimedia yang ada mungkin tidak bisa diputar dengan lancar, atau fungsi interaktif mungkin tidak bekerja dengan benar.

Sangat penting untuk memahami risiko dan pertimbangan yang terkait dengan setiap metode, seperti keamanan data, legalitas, dan kualitas layanan dalam melakukan unblock site.

Jika kamu mencari cara untuk meningkatkan visibilitas kontenmu, mengandalkan jasa penulisan artikel yang berkualitas dan SEO-friendly dari Optimaise menjadi langkah cerdas. Optimaise dapat membantu kamu dalam menciptakan konten berkualitas tinggi yang tidak hanya menarik perhatian audiens tetapi juga otoritas di mesin pencari. Hubungi kami hari ini di Optimaise dan biarkan kami membantu kamu dalam mencapai tujuan digitalmu!

[addtoany]

Baca Juga

Optimaise