Digital MarketingContent CreationSEO

5 Dampak Utama SearchGPT pada Strategi Digital Marketing di Masa Depan

Tiara Motik

5 Dampak Utama SearchGPT pada Strategi Digital Marketing di Masa Depan

Perkembangan teknologi pencarian terus mendorong batasan dunia digital, dan kini hadir SearchGPT sebagai inovasi yang menjanjikan perubahan besar bagi marketing. Dengan kemampuan AI untuk memberikan jawaban lebih cepat dan akurat, SearchGPT menawarkan perspektif baru yang lebih terhubung dan mendalam bagi pengguna.

Bagi para marketer, kehadirannya bukan sekadar soal mengadopsi teknologi baru, tetapi juga tentang menyesuaikan strategi agar selaras dengan kebutuhan audiens modern yang semakin mengutamakan relevansi dan kenyamanan.

Artikel ini akan mengupas beberapa dampak utama dari SearchGPT yang siap mengubah strategi digital marketing ke arah yang lebih efisien dan efektif.

Apa Itu SearchGPT?

Apa Itu SearchGPT?
Apa Itu SearchGPT?

SearchGPT adalah mesin pencari berbasis AI yang dikembangkan oleh OpenAI, dan pertama kali diumumkan pada 26 Juli 2024. “GPT” sendiri adalah singkatan dari Generative Pretrained Transformer, yakni model bahasa besar (LLM) yang mencakup generasi GPT seperti GPT-3, GPT-4, dan GPT-4o. Model-model ini, yang juga menjadi dasar dari ChatGPT, berfungsi sebagai inti dari SearchGPT.

Bedanya, SearchGPT menggabungkan kemampuan model LLM ini dengan fitur pencarian internet secara real-time, jadi pengetahuannya selalu diperbarui dengan informasi terbaru dari web. Saat ini, alat ini masih di dalam tahap uji coba dan hanya tersedia untuk beberapa pengguna terpilih.

OpenAI juga membuka daftar tunggu bagi orang-orang yang ingin menjadi penguji di masa mendatang, termasuk individu dan content publisher.

Untuk memastikan hasil penelusuran yang akurat, OpenAI mengajak publisher untuk berpartisipasi di dalam uji coba ini dan memberi umpan balik agar konten mereka dapat ditampilkan dengan tepat.

Walaupun masih berbentuk prototype, ia adalah bagian dari rencana jangka panjang OpenAI untuk menguji keefektifan layanan ini.

Setelah evaluasi dan uji coba selesai serta hasilnya memuaskan, OpenAI berencana mengintegrasikan fiturnya langsung ke ChatGPT, sehingga pencarian web bisa menjadi bagian dari layanan ChatGPT yang utama.

Tapi, hingga Agustus 2024, OpenAI belum memberikan waktu pasti kapan ia akan tersedia untuk umum atau bergabung dengan pengalaman ChatGPT utama.

Baca juga: 5 Contoh Public Relations yang Diterapkan Brand Ternama

Cara Kerja SearchGPT

Cara Kerja SearchGPT
Cara Kerja SearchGPT

Sebenarnya OpenAI belum memberikan penjelasan mendetail tentang cara kerja SearchGPT, tetapi kemungkinan besar sistem ini menggunakan teknik yang dikenal sebagai retrieval augmented generation (RAG).

RAG adalah pendekatan populer yang digunakan oleh mesin pencari berbasis AI lainnya, seperti Perplexity dan Google AI Overviews. Metode ini membantu mengurangi risiko “halusinasi” atau informasi yang salah di dalam jawaban model AI, dengan cara menggabungkan data dari sumber tepercaya langsung ke dalam responsnya.

Cara kerjanya dimulai dengan model AI mengubah kueri atau pertanyaan pengguna menjadi representasi angka yang menangkap maknanya. Kemudian, ia menggunakan representasi ini untuk mencari di basis data vektor yang berisi sumber-sumber informasi tepercaya. Dalam hal ini, indeks web yang digunakan kemungkinan besar berasal dari Bing, berkat kemitraan OpenAI dengan Microsoft.

Dengan mengambil konten yang paling relevan dari indeks ini, ia bisa menghasilkan jawaban yang akurat dan jelas. Selain itu, ia juga menyertakan tautan ke sumber asli di web, yang menambah transparansi dan memastikan keandalan jawabannya.

Sumber-sumber yang ditarik ini membantu memberikan konteks tambahan bagi model AI, sehingga bisa memberikan jawaban yang lebih tepat untuk setiap pertanyaan pengguna.

Fitur-fitur SearchGPT

Fitur-fitur SearchGPT
Fitur-fitur SearchGPT

SearchGPT akan membawa banyak fitur baru yang memperkaya pengalaman pengguna ChatGPT. Ini adalah fitur-fitur utama yang akan ditawarkan:

  1. Conversational AI: karena SearchGPT menggunakan model bahasa besar yang sama seperti ChatGPT, maka pengguna bisa mengajukan pertanyaan dengan cara yang alami dan mudah dimengerti.
  2. Follow-up questions (pertanyaan lanjutan): pengguna dapat mengajukan pertanyaan tambahan untuk menggali informasi lebih lanjut. Ini membuat interaksi lebih seperti percakapan manusia yang dinamis.
  3. Up-to-date responses (jawaban terkini): dengan akses ke informasi web secara real-time, SearchGPT dapat memberikan jawaban terbaru, tanpa batasan waktu pengetahuan yang biasanya ada pada LLM.
  4. Summarization (ringkasan singkat): tidak seperti mesin pencari tradisional yang hanya memberikan daftar tautan, SearchGPT menyajikan ringkasan informasi secara langsung, membuat jawaban lebih mudah dipahami.
  5. Attribution (atribusi): ia mencantumkan sumber informasi dan menyertakan tautan asli, sehingga pengguna dapat memeriksa dan melihat informasi lebih detail di situs aslinya.
  6. Visual results (hasil visual): ia juga dapat memberikan jawaban dalam bentuk visual, seperti gambar dan video, yang membantu menjawab pertanyaan pengguna dengan cara yang lebih menarik dan informatif.

SearchGPT Vs. Google AI Overviews

SearchGPT Vs. Google AI Overviews
SearchGPT Vs. Google AI Overviews

Walaupun SearchGPT mungkin menghasilkan lebih sedikit klik untuk pencarian dengan maksud informasional atau rendah, ini justru membantu memperluas ekosistem pencarian dan memberi peluang baru untuk terhubung dengan pengguna di luar hasil pencarian Google yang biasa.

AI Overview milik Google masih menggunakan pencarian tradisional, dengan tambahan jawaban dari model AI pada bagian atas, yang lebih mirip dengan fitur rich snippet yang diperbarui daripada sebuah perubahan besar. Bagi pengguna awam, perbedaan ini mungkin tidak terasa signifikan.

Tapi, ada dua hal yang jelas berbeda untuk para digital marketer:

  1. Citations (sistem kutipan): AI Overview milik Google menggunakan ikon untuk menampilkan referensi sumber, yang kadang terasa kurang transparan. Di sisi lain, SearchGPT biasanya menyertakan tautan langsung dari nama publikasi, yang berpotensi meningkatkan rasio klik.
  2. Conversational search (pengalaman pencarian percakapan): AI Overview dari Google tidak seinteraktif SearchGPT. Ia memungkinkan pengguna untuk memperdalam jawaban awal dengan memperluas pertanyaan mereka menggunakan informasi dari web. Ini membuat pengalaman lebih seperti percakapan, mirip dengan antarmuka ChatGPT yang berbasis utas.

Dengan SearchGPT, marketer memiliki peluang untuk mengembangkan strategi konten yang mendukung lebih banyak pertanyaan percakapan, yang mendorong pengguna untuk menelusuri informasi dengan lebih dalam.

Dampak Utama SearchGPT dalam Digital Marketing

Dampak Utama SearchGPT dalam Digital Marketing
Dampak Utama SearchGPT dalam Digital Marketing

Kehadiran SearchGPT bisa menjadi game-changer dalam digital marketing. Teknologi ini lebih dari sekadar mesin pencari biasa, ia menggabungkan kecerdasan buatan untuk memahami maksud pengguna secara lebih dalam dan memberikan jawaban yang terasa lebih alami.

Bagi para marketer, ia bisa membuka pintu baru untuk strategi marketing yang lebih tepat sasaran dan interaktif. Lantas, apa saja dampak besar dari SearchGPT ini untuk dunia digital marketing? Berikut ini beberapa dampak yang sudah dapat dinilai dari prototypenya.

Pencarian Akan Seperti Dialog

Kemampuan bahasa alami SearchGPT memungkinkan interaksi yang terjadi menjadi lebih alami dan mirip dialog. SearchGPT bisa memahami konteks dan maksud dari kata-kata pengguna, sehingga strategi riset keyword kemungkinan akan berubah drastis.

Dengan pendekatan yang berbasis percakapan, pengguna akan cenderung mengajukan lebih banyak pertanyaan. Ini membuka peluang bagi marketer untuk membuat konten yang sangat spesifik dan relevan.

Alih-alih hanya mengubah pertanyaan menjadi daftar keyword, marketer perlu fokus pada topik dan jenis pertanyaan yang sering dicari pengguna, lalu mengembangkan konten yang benar-benar menjawab kebutuhan mereka.

Konten perlu ditulis dengan cara yang menarik dan alami, serta fokus pada pengalaman pengguna, bukan sekadar mengoptimalkan algoritma. Perubahan ini menyoroti pentingnya menciptakan konten yang benar-benar bermanfaat dan menarik di tingkat yang lebih dalam bagi pengguna.

Mengintegrasikan Berbagai Media

Strategi multimedia sudah lama menjadi bagian penting di dalam marketing, dan peranannya akan terus berkembang. Dengan SearchGPT yang mampu merujuk dan menggambarkan berbagai jenis media selain teks, penting bagi marketer untuk menggabungkan video, infografis, dan elemen interaktif dalam konten mereka agar lebih menarik.

Meski AI seperti SearchGPT bisa memahami gambar dan video, tapi teks deskriptif tetap dibutuhkan agar konten multimedia memiliki label yang jelas dan konteks yang kuat. Ini bukan hanya untuk membantu AI mengenali konten dengan lebih baik, tetapi juga untuk memastikan konten tetap mudah diakses dan inklusif bagi semua pengguna.

Dengan memastikan konten multimedia diberi konteks dan label yang baik, marketer bisa meningkatkan efektivitas konten mereka dalam penelusuran berbasis AI.

Mencantumkan Sumber yang Kredibel

SearchGPT kemungkinan besar akan lebih mengutamakan publikasi dengan tingkat kredibilitas tinggi. Ini berarti bahwa PR digital dan strategi though leader akan semakin penting.

Saat ini, SearchGPT juga tampaknya lebih sering menautkan langsung ke content creator daripada Google, sehingga memberikan peluang lebih besar bagi merek untuk meningkatkan kesadaran dan menarik lebih banyak pengunjung.

Kemitraan OpenAI dengan perusahaan, seperti Conde Nast, The Associated Press, dan Vox menunjukkan betapa pentingnya peran pembuat konten dalam suksesnya pencarian berbasis AI.

Untuk meningkatkan peluang merekmu muncul di dalam hasilnya, marketer sebaiknya menargetkan media dan sumber konten yang memiliki visibilitas tinggi di platform ini. Membangun hubungan dengan publikasi yang kredibel dan diterima luas bisa memperbesar kemungkinan merekmu tampil di dalam konten AI yang bernilai.

Konten Berkualitas Tinggi Tetap Penting

SearchGPT mengutamakan informasi yang up-to-date dan relevan, sehingga penting untuk selalu mengoptimalkan konten secara konsisten.

Konten yang berkualitas tinggi sangat dibutuhkan untuk mempertahankan perhatian audiens, dan juga meningkatkan peluang agar kontenmu dirujuk oleh alat ini. Dengan fokus pada kualitas, kamu bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung serta meningkatkan keterlibatan, yang bisa memberikan keunggulan bagi merekmu.

Memperbarui konten secara rutin dan memastikan akurasinya adalah kunci agar tetap relevan di era pencarian berbasis AI. Ini dapat menghasilkan lebih banyak trafik dan interaksi di situs webmu, sehingga memberi keuntungan kompetitif bagi merekmu.

Baca juga: Apa Itu Press Conference? Ini 4 Hal yang Perlu Kamu Pahami

Menyesuaikan Analisis dan Metrik Tertentu

Marketer sebaiknya mulai melacak visibilitas dengan memantau permintaan pencarian dan penyebutan merek di dalam jawaban yang diberikan oleh LLM, bukan lagi hanya bergantung pada peringkat tradisional. Artinya, fokuslah pada permintaan yang kemungkinan besar dicari oleh calon pelanggan, bukan hanya posisi di halaman hasil.

Metrik lama, seperti click through-right (CTR) dan peringkat halaman akan semakin kurang relevan di era pencarian berbasis AI. Sebagai gantinya, marketer perlu memperhatikan metrik baru, seperti seberapa sering jawaban AI mengacu pada konten mereka, tingkat interaksi pengguna, dan bagaimana AI memengaruhi visibilitas merek.

Jenis metrik ini bisa memberi pandangan yang lebih jelas tentang seberapa efektif kontenmu di lingkungan SearchGPT.

Dengan kemampuan AI yang terus berkembang, marketer perlu beradaptasi dengan pendekatan baru, seperti menciptakan konten yang lebih relevan dan menarik, serta memperhatikan visibilitas merek dalam pencarian berbasis AI.

Untuk memaksimalkan potensi ini, kamu membutuhkan mitra yang dapat membantu merumuskan dan melaksanakan strategi yang tepat. Optimaise sebagai digital agency Malang, siap membantu kamu dengan jasa press release, penulisan artikel SEO friendly, dan jasa SEO yang akan membantumu meningkatkan visibilitas online dan mengoptimalkan kinerja digital marketingmu.

Hubungi Optimaise hari ini dan mulai optimalkan visibilitas bisnismu dengan strategi yang disesuaikan!

[addtoany]

Baca Juga

Optimaise