Dalam penerapan SEO, istilah E-E-A-T tentunya sudah nggak terdengar asing. Istilah ini ternyata punya pengaruh yang besar banget terhadap keberhasilan strategi SEO-mu. Buat kamu yang penasaran dengan apa itu E-E-A-T istilah tersebut sebenarnya merupakan peralihan dari E-A-T, yang tentunya sudah sangat dikenal bagi para suhu SEO. Nah, di tahun 2020 pada bulan Desember, Google mengupdate nama E-A-T menjadi E-E-A-T. Ingin tahu seberapa penting E-E-A-T dalam dunia SEO dan cara mengoptimasinya? Yuk, simak penjelasan lebih lanjut di sini.
Table of Contents
Apa Itu E-E-A-T?
Sebelumnya, yuk mengenal lebih dekat tentang apa itu E-E-A-T? E-E-A-T adalah salah satu aspek penilaian Google dalam hal mengevaluasi kualitas dari hasil pencarian. Walaupun bukan merupakan faktor ranking utama dari Google, tapi pengaruh E-E-A-T ini lumaan besar. Dalam hal ini Google akan mengedepankan situs-situs dengan skor E-E-A-T yang tinggi.
Selain membantu meningkatkan nilai situsmu di mata Google, unsur ini juga akan membuat pembaca lebih yakin terhadap konten yang kamu sajikan. Bahkan, nggak menutup kemungkinan angka penjualan produkmu jadi meningkat karena kamu memenuhi kaidah E-E-A-T. Jadi, nggak ada ruginya untuk terus membaca artikel ini untuk lebih memahami mengenai E-E-A-T dan komponen-komponennya.
Apa Saja Komponen E-E-A-T?
E-E-A-T sebenarnya merupakan singkatan dari Experience – Expertise – Authoritativeness – Trustworthiness. Untuk membuat konten yang berkualitas dan bermanfaat bagi pembaca serta mendapatkan ranking terbaik dari Google, kamu perlu banget menyimak ulasan mengenai masing-masing kategori tersebut berikut:
Experience
Pengalaman adalah guru terbaik. Nah, apalagi jika pengalamanmu diabadikan dalam bentuk konten artikel. Tentunya, informasi yang kamu berikan akan menjadi lebih akurat dan bermanfaat bagi para pembaca. Di sinilah unsur Expertise dari E-E-A-T memainkan perannya.
Sebuah konten dianggap memenuhi komponen Expertise apabila di dalamnya tertuang pengalaman maupun opini pribadi dari sang penulis. Pembaca pun tentunya akan lebih percaya dengan konten yang berisi mengenai kesan maupun pendapat pribadi seseorang mengenai suatu pengalaman atau produk.
Misalnya, review produk kecantikan dari seseorang yang memang sudah pernah menggunakan produk tersebut pasti akan lebih “laris” dan dipercaya dibandingkan ulasan dari seseorang yang belum pernah mencoba produk tersebut. Begitupula, jika kamu menulis mengenai tips mendaki gunung atau traveling, maka sebaiknya kamu memasukkan pengalaman pribadimu di dalam konten tersebut untuk memperkuat faktor Experience.
Expertise
Kategori selanjutnya adalah “Expertise”. Kategori E-E-A-T ini seringkali disalahpahami sebagai Experience, padahal keduanya jelas-jelas berbeda. Untuk membuat konten yang memasukkan faktor Experience, kamu nggak harus menjadi seorang ahli. Dengan kata lain, kamu bebas mengungkapkan opini pribadimu di dalam konten tersebut. Misalnya, untuk membuat konten review di sebuah restoran, kamu nggak harus memiliki gelar chef. Atau, kamu bisa memberikan nasihat mengenai cara berhemat tanpa harus menjadi konsultan keuangan.
Sedangkan, Expertise menekankan keahlian di dalam bidang tertentu. Dengan kata lain, seseorang yang menulis artikel mengenai psikologi paling tidak harus memiliki gelar atau berkecimpung di bidang keilmuan tersebut. Beberapa orang akan mencari konten untuk menemukan kiat-kiat yang memang ditulis oleh ahlinya. Misalnya, kiat dalam mengatur keuangan, tips menjaga kesehatan dan kebugaran selama puasa, dan lain sebagainya.
Authoritativeness
Aspek E-E-A-T selanjutnya adalah Authoritativeness. Aspek ini berhubungan dengan reputasi yang sudah kamu bangun di bidang yang kamu tekuni. Bahkan, nggak jarang konten yang kamu buat menjadi referensi di kalangan para ahli maupun influencer sekalipun. Sebagai contoh, situs WebMD adalah salah satu situs dengan tingkat Authoritativeness yang tinggi, karena:
- Situs WebMD dikenal sebagai situs yang mempublikasikan berbagai jurnal kesehatan yang teruji
- Penulis konten di situs tersebut juga merupakan seorang ahli di dalam bidang kesehatan
- Di dalam konten yang diterbitkan, selalu ada narasumber dari bidang kedokteran untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
Apabila situs kamu memiliki skor Authoritativeness yang tinggi, maka situsmu akan dijadikan sebagai referensi oleh situs-situs lainnya. Peluang untuk mendapatkan backlink yang berkualitas pun akan semakin terbuka lebar.
Trustworthiness
Komponen Trustworthiness dalam E-E-A-T menunjukkan apakah situsmu menampilkan informasi yang bisa dipercaya. Aspek ini merupakan yang terpenting dan akan berpengaruh terhadap rankingmu pada mesin pencari Google. Untuk membuat konten dengan tingkat Trustworthiness yang tinggi, pastikan untuk menyertakan informasi dengan mengutip pendapat ahli yang bisa dipertanggungjawabkan.
Selain itu, hindari memasang iklan terlalu banyak pada websitemu. Jumlah iklan yang terlalu banyak bisa mengakibatkan kepercayaan pengunjung situs terhadap kontenmu jadi berkurang. Jika kamu menjalankan situs online shop yang melayani pembayaran non tunai, maka pastikan bahwa sistem keamanan situsmu sudah terenskripsi dan cantumkan keterangan tersebut agar bisa dibaca oleh calon konsumen. Jangan lupa untuk mencantumkan nomor kontak yang aktif dan bisa dihubungi agar konsumenmu semakin nyaman dan percaya untuk berbelanja melalui websitemu.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Over Optimasi Ini Wajib Kamu Tahu
Cara Meningkatkan Kualitas E-E-A-T
Apabila konten yang kamu buat sudah menyertakan E-E-A-T di dalamnya, tentu hasil ranking Google yang kamu dapatkan akan makin memuaskan. Yuk, simak cara mengoptimasi SEO E-E-A-T berikut ini:
Buat Konten Berkualitas Tinggi
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan untuk memperkuat E-E-A-T adalah membuat konten yang berkualitas. Konten tersebut harus bisa menjawab kebutuhan pembaca saat memasukkan keyword tersebut di mesin pencari. Jangan lupa untuk terus mengupdate konten apabila diperlukan. Karena, informasi yang berguna saat ini nggak selalu memiliki manfaat yang sama beberapa bulan atau satu tahun kemudian. Pastikan situsmu bisa menjawab kebutuhan dari pengunjung yang pastinya akan terus berubah. Tentunya, jangan lupa untuk memilih topik yang sesuai dengan keahlianmu.
Memberikan Info Transparan Mengenai Penulis Konten
Untuk menguji skor E-E-A-T, Google akan memperhatikan apakah konten yang dimuat di websitemu benar-benar dibuat oleh penulis yang berpengalaman di bidangnya. Makanya, sangat penting untuk melampirkan data penulis di bagian “About Us” pada websitemu.
Jika artikel tersebut ditulis oleh individu, maka pastikan kamu menyertakan informasi mengenai latar-belakang pendidikan atau profesi yang berhubungan dengan topik konten tersebut. Hal yang sama juga berlaku bagi kamu yang bekerja dengan tim penulis. Kamu juga bisa memulai portofoliomu dengan menjadi kontributor di beberapa website. Dengan begitu, websitemu pun akan mendapatkan skor E-E-A-T yang tinggi, terutama dari segi “Authoritativeness”.
Cantumkan Sumber Kredibel
Untuk meningkatkan skor E-E-A-T, kamu tentu menginginkan kontenmu terlihat kredibel. Oleh karena itu, pastikan untuk menyematkan sumber resmi yang kredibel, baik dalam bentuk artikel website, jurnal ilmiah, penelitian, dan lain sebagainya. Mencantumkan database yang kredibel, laporan berita terkini, maupun opini dari ahli juga bisa membantu meningkatkan kepercayaan terhadap konten maupun produk yang kamu tawarkan.
Optimasi situs melalui konten yang memenuhi kriteria E-E-A-T memang susah-susah gampang. Apalagi, buat kamu yang sudah dibuat sibuk dengan berbagai macam keperluan bisnis. Buat kamu yang ingin menghemat waktu dan tenaga, hubungi saja Optimaise! Optimaise merupakan agensi digital marketing yang menawarkan berbagai layanan optimasi situs. Salah satunya, adalah jasa SEO.
Tim spesialis SEO kami nggak hanya akan membantu kamu dalam menemukan strategi optimasi situs untuk meningkatkan visibilitas websitemu. Mereka juga bekerjasama dengan tim konten dalam membuat konten artikel ramah SEO dan tentunya memenuhi kaidah E-E-A-T. Jadi, kamu nggak perlu pusing untuk membuat konten berkualitas sendiri. Yuk, hubungi kami sekarang juga!
