Digital MarketingSEO

SEO untuk Pemasaran Produk: 7 Strategi untuk Meningkatkannya

Tiara Motik

SEO untuk Pemasaran Produk: 7 Praktik untuk Meningkatkannya

Dengan semakin banyaknya bisnis yang beralih ke platform online, penting bagi pemasar untuk menemukan cara yang efektif untuk menonjol di tengah ramainya persaingan. Salah satu cara paling efektif untuk mencapai ini adalah dengan menerapkan strategi SEO untuk pemasaran produk.

SEO tidak hanya membantu meningkatkan visibilitas produkmu di mesin pencari, tetapi juga dapat menarik lebih banyak pelanggan potensial dan meningkatkan konversi penjualan.

Di dalam artikel berikut ini, kami akan membahas beberapa praktik SEO untuk pemasaran produk yang dapat membantu meningkatkan pemasaran produkmu secara signifikan.

Alasan Menerapkan SEO untuk Pemasaran Produk

Alasan Menerapkan SEO untuk Pemasaran Produk
Alasan Menerapkan SEO untuk Pemasaran Produk

Menerapkan SEO bukan hanya tentang meningkatkan peringkat situs webmu di mesin pencari, tetapi juga tentang menarik trafik yang relevan, meningkatkan pengalaman pengguna, dan membangun kredibilitas merekmu.

Ini adalah beberapa alasan utama mengapa menerapkan SEO untuk pemasaran produkmu sangat penting dan bagaimana hal itu dapat membawa keuntungan jangka panjang bagi bisnismu:

  1. SEO membantu produkmu muncul di hasil pencarian mesin pencari seperti Google. Ketika produkmu muncul di posisi teratas, peluang untuk dilihat dan di-klik oleh pengguna meningkat secara signifikan. Ini berarti lebih banyak orang yang akan mengetahui produkmu.
  2. Trafik organik dari hasil pencarian yang meningkat akan membawa lebih banyak calon pelanggan ke situs webmu, sehingga dapat berpotensi meningkatkan penjualan.
  3. SEO memungkinkan kamu untuk menargetkan keyword yang spesifik dan relevan dengan produkmu. Cara ini membantu kamu menjangkau audiens yang benar-benar tertarik dan sedang mencari produk yang kamu tawarkan, sehingga meningkatkan peluang konversi dari pengunjung menjadi pelanggan.
  4. SEO tidak hanya berfokus pada mesin pencari, tetapi juga pada pengguna. Dengan mengoptimalkan situs webmu, seperti meningkatkan kecepatan halaman, desain responsif, dan navigasi yang mudah, maka pengalaman pengguna akan lebih baik. Pengunjung yang puas lebih mungkin untuk tinggal lebih lama di situs webmu dan melakukan pembelian.

Baca juga: 8 Teknik SEO untuk Penjualan Produk dan Visibilitas Situs Web

Pada intinya, dengan meningkatkan visibilitas, menarik trafik yang tepat, dan membangun kredibilitas, SEO dapat membantu bisnismu untuk mencapai tujuan pemasaranmu dan mendapatkan keuntungan jangka panjang.

Strategi SEO untuk Pemasaran Produk

Strategi SEO untuk Pemasaran Produk
Strategi SEO untuk Pemasaran Produk

Di dalam SEO, kamu tidak bisa hanya fokus pada halaman produk secara individu, karena mesin pencari melihat keseluruhan situs webmu, bukan hanya satu halaman. Setiap halaman di situs webmu saling mempengaruhi, baik secara positif maupun negatif.

Karena itu, penting untuk mempertimbangkan keseluruhan situs web, bukan hanya halaman produk. Mesin pencari mengevaluasi situs webmu sebagai satu kesatuan. Ini artinya keseluruhan toko onlinemu lebih penting daripada bagian-bagiannya secara terpisah.

Di dalam uraian ini, kami akan memberikan beberapa rekomendasi tentang cara menggunakan SEO untuk pemasaran produkmu secara efektif.

Buat URL yang Jelas dan Deskriptif

Buat URL yang Jelas dan Deskriptif
Buat URL yang Jelas dan Deskriptif

URL yang jelas dan deskriptif membantu meningkatkan pengalaman pengguna dan visibilitas di mesin pencari. Idealnya, URL tersebut harus menjelaskan isi halaman dengan baik.

Mengoptimalkan URL bukan hanya tentang memasukkan kata kunci, tetapi juga membuatnya mudah dipahami dan digunakan oleh pengguna. Tujuan utamanya adalah untuk membantu pengguna mengetahui apa yang akan mereka temukan di halaman tersebut.

Ini adalah contoh URL yang baik untuk halaman produkmu “https://namamerek.com/kategori/subkategori/warna-produk”

Beberapa produk mungkin langsung ditautkan ke domain utama dan muncul bersama dengan kategori utama.

Masalahnya, ini bisa membuat halaman-halaman tersebut diperlakukan sama seperti kategori utama, sehingga menyebabkan kekacauan karena beberapa produk mungkin tidak ditampilkan dengan benar.

Untuk menemukan produk yang tidak dikategorikan dengan benar ini, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Gunakan alat Screaming Frog untuk menjelajahi situs webmu.
  2. Klik ikon tree diagram direktori di tab “Internal“.
  3. Setelah itu, tab “Internal” akan berubah menjadi tampilan direktori.
  4. Klik tombol “Export“. Ini akan mengekspor struktur situs web dalam format pohon direktori ke dalam spreadsheet.

Di dalam spreadsheet ini, kamu bisa melihat kategori dan subkategori utama serta menemukan produk yang mungkin diunggah tanpa kategori, dan melihat kejanggalan lainnya pada struktur situs webmu.

Lakukan Optimasi pada Setiap Gambar Produk

Lakukan Optimasi pada Setiap Gambar Produk
Lakukan Optimasi pada Setiap Gambar Produk

Gunakan foto atau video berkualitas tinggi untuk menampilkan produkmu dari berbagai sudut. Ini tidak hanya meningkatkan kualitas halaman produkmu dan membantu peringkatnya di mesin pencari, tetapi juga memberi kamu kesempatan untuk mendapatkan trafik dari Google Image.

Untuk produk tertentu, seperti dekorasi, furnitur, dan fashion, banyak pengguna menggunakan pencarian gambar untuk menemukan produk-produk ini. Tapi, bagaimana cara memastikan produkmu muncul di dalam pencarian gambar? Berikut beberapa tipsnya.

URL Gambar

Gambar produk yang kamu gunakan harus berkualitas tinggi dan memiliki nama file yang deskriptif. Nama file ini harus mencakup domain, jenis produk, warna atau ukuran, serta fitur utama dari produk tersebut.

Ini adalah contoh struktur URL gambar yang deskriptif “https://www.namamerek.com/images/kategori/subkategori/product-color-material.jpg”. Dalam contoh ini bisa dilihat beberapa hal berikut:

  • https://www.namamerek.com/images/ adalah URL dasar untuk gambar di situs web tersebut.
  • kaetgori/subkategori/ mengidentifikasi kategori dan subkategori produk.
  • product-color-material menjelaskan jenis produk, warna, dan bahan.

Namun, salah satu masalah umum di dalam SEO gambar adalah penggunaan CSS untuk menampilkan gambar sebagai latar belakang, bukan menggunakan tag <img scr> di dalam HTML.

Untuk memastikan Google dapat mengindeks gambar dengan efektif, semua gambar harus disertakan dalam kode HTML menggunakan tag <img scr> seperti ini:

<img src="/images/nama-file-gambar.jpg">

Dengan menggunakan tag ini, mesin pencari dapat dengan mudah mengenali dan mengindeks gambar, sehingga meningkatkan kemungkinan gambarmu akan muncul dalam hasil pencarian gambar.

Alt Text Gambar

Teks alternatif atau alt text adalah deskripsi singkat yang menjelaskan isi gambar kepada mesin pencari. Ini membantu mesin pencari memahami konten gambar.

Namun, pastikan teks alternatif gambar dioptimalkan untuk aksesibilitas web, sehingga membantu pengguna yang mungkin memiliki masalah penglihatan.

Teks alternatif tidak boleh digunakan sebagai tempat untuk memasukkan keyword. Sebaliknya, gunakan deskripsi yang akurat dan relevan dengan konten gambar.

Misalnya, brandX-leather-satchel-brown.jpg adalah nama file gambar yang deskriptif untuk tas satchel kulit warna cokelat dari merek BrandX, dan “BrandX Leather Satchel in Brown” adalah teks alternatif yang memberikan deskripsi singkat tentang produk tersebut.

Cantumkan Deskripsi Produk yang Menarik dan Mudah Dibaca

Cantumkan Deskripsi Produk yang Menarik dan Mudah Dibaca
Cantumkan Deskripsi Produk yang Menarik dan Mudah Dibaca

Beberapa merek sering kali mengabaikan deskripsi produk yang menarik untuk halaman produknya karena jumlah produk yang mereka miliki. Sebagai gantinya, mereka menggunakan templat untuk menghasilkan deskripsi produk menggunakan nama produk dan atribut yang relevan.

Namun, deskripsi yang dihasilkan sering kali terlalu umum dan tidak menjelaskan produk dengan baik. Mereka juga tidak efektif dalam mencocokkan niat pengguna dan mendorong klik. Padahal, deskripsi produk adalah bagian penting dalam menginspirasi pembelian.

Ini adalah beberapa pertimbangan penting untuk deskripsi produkmu:

  1. Hindari pop-up yang berlebihan. Jika kamu menjual barang bernilai tinggi, terlalu banyak pop-up dapat membuat pelanggan ragu untuk membeli.
  2. Pastikan deskripsi produkmu mudah dibaca. Terlalu banyak informasi atau elemen tambahan seperti tombol, label, atau info diskon bisa membuat pelanggan kewalahan dan memilih untuk tidak membeli.
  3. Hindari menggunakan deskripsi yang sama untuk produk serupa. Jika produk memiliki deskripsi yang mirip, pastikan untuk menggunakan canonical tag untuk membedakan deskripsi dan halaman produk.
  4. Pastikan deskripsi produkmu memiliki hreflang untuk berbagai bahasa dan versi internasional situs webmu, tetapi tetap dalam bahasa yang sama untuk memudahkan pemahaman.
  5. Jangan memasukkan keyword secara berlebihan di dalam deskripsi produk. Ini tidak hanya terlihat seperti spam, tetapi juga tidak membantu meyakinkan pengguna.

Setiap industri memiliki informasi penting yang sangat mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan. Memberikan informasi ini sangat membantu dan merupakan jenis konten yang dicari Google.

Namun, banyak situs web gagal menyediakan informasi ini di halaman produknya. Berikut beberapa contoh konten bermanfaat di halaman produk untuk berbagai industri:

  1. Pakaian dan alas Kaki: tawarkan tabel ukuran terperinci khusus untuk pakaian atau model sepatu.
  2. Elektronik: cantumkan fitur-fitur utama dengan jelas, seperti masa pakai baterai atau kapasitas penyimpanan.
  3. Furnitur: berikan pengukuran tinggi, lebar, dan kedalaman untuk memastikan barang sesuai dengan ruang yang diinginkan.
  4. Produk kecantikan: rincikan daftar lengkap bahan-bahan untuk memenuhi kebutuhan mereka yang alergi atau preferensi tertentu. Sertakan juga penjelasan mengapa informasi ini penting untuk produk tersebut.
  5. Produk makanan: sajikan rincian nutrisi per porsi untuk membantu pelanggan membuat pilihan yang lebih sehat.
  6. Buku: berikan ringkasan atau uraian singkat untuk memberikan wawasan kepada pembaca tentang konten buku.
  7. Peralatan olahraga: jelaskan bahan yang digunakan dan umur panjangnya, terutama untuk barang-barang, seperti raket tenis atau sepatu lari.
  8. Perhiasan: rincikan jenis logam atau permata dan berikan petunjuk perawatan untuk menjaga kilau dan mencegah kerusakan.

Deskripsi produk seharusnya lebih fokus pada meyakinkan pelanggan daripada hanya menargetkan mesin pencari.

Kelola Stok dan Varian dengan Benar

Kelola Stok dan Varian dengan Benar
Kelola Stok dan Varian dengan Benar

Mengelola varian dan stok produk dengan benar sangat penting untuk SEO halaman produkmu. Varian dan stok menjadi perbedaan kecil pada suatu produk, seperti warna, ukuran, dan ketersediaannya.

Penting untuk memiliki strategi yang tepat untuk setiap varian yang tersedia karena beberapa alasan ini:

  1. Caramu mengelola varian produk dapat mempengaruhi apakah produkmu akan ditampilkan di hasil Google Shopping. Jika varian tidak dikelola dengan baik, maka produkmu mungkin tidak muncul di hasil tersebut.
  2. Varian produk biasanya memiliki konten yang hampir sama atau mirip.

Jika kamu ingin menautkan ke varian produk tertentu secara internal, pertimbangkan untuk menggunakan parameter URL atau path segments.

Ini akan menjadikan setiap varian URL unik, seperti “/sneakers/putih” atau “/sneakers?warna=putih”. Cara ini dapat membuat struktur situs webmu lebih mudah dipahami oleh pengguna dan mesin pencari.

Namun, pastikan untuk menggunakan canonical tag. Pilih satu URL varian produk sebagai canonical URL untuk produk tersebut. Jika kamu menggunakan parameter kueri opsional untuk varian, pilih URL tanpa parameter sebagai canonical URL.

Misalnya, jika kamu menjual sneakers dengan berbagai warna, maka kamu dapat menggunakan “/sneaker” sebagai canonical URL untuk semua varian sneaker. Ini membantu Google memahami hubungan antar varian produk yang berbeda.

Sertakan Bagian FAQ atau Q&A

Sertakan Bagian FAQ atau Q&A
Sertakan Bagian FAQ atau Q&A

Jika kamu ingin membuat halaman produkmu menjadi lebih informatif, sebaiknya pertimbangkan untuk menyertakan bagian FAQ (Frequently Asked Questions).

Kamu sudah mengenal pelangganmu dengan baik, jadi kamu bisa memperkirakan pertanyaan apa yang mereka miliki. Ini tidak hanya akan membuat konten lebih menarik dan berguna bagi pengunjung, tetapi juga dapat mengurangi jumlah pertanyaan yang kamu terima.

Sebagai alternatif, jika kamu memiliki komunitas yang aktif, kamu juga dapat menyertakan bagian Tanya Jawab atau Q&A yang dimoderasi di halaman produkmu.

Pengunjung dapat bertanya dan menjawab pertanyaan, sehingga bisa memberikan informasi tambahan dan membuat halaman produkmu lebih menarik.

Tetap pastikan untuk menandai konten FAQ dan Q&A dengan skema yang sesuai. Gunakan properti FAQPage untuk FAQ dan properti Q&APage untuk Tanya Jawab. Ini akan membantu kontenmu lebih mudah dikenali oleh mesin pencari dan muncul dengan lebih menonjol di hasil pencarian.

Tambahkan Ulasan Pelanggan

Tambahkan Ulasan Pelanggan
Tambahkan Ulasan Pelanggan

Ulasan pelanggan sangat berharga untuk membantu pengguna membuat keputusan pembelian dan juga memiliki dampak besar pada SEO untuk halaman produkmu. Berikut adalah beberapa manfaat utama ulasan bagi SEO halaman produk:

  1. Ulasan pelanggan menyediakan konten segar dan relevan yang bermanfaat bagi pengguna yang merupakan jenis konten yang dihargai oleh Google.
  2. Halaman produk dengan ulasan positif cenderung memiliki CTR yang lebih tinggi, terutama jika kamu menggunakan data terstruktur yang tepat.
  3. Studi dari Medill Spiegel Research Center menunjukkan bahwa menampilkan ulasan produk dapat meningkatkan CVR hingga 270%. Produk dengan ulasan juga cenderung menerima lebih banyak trafik.
  4. Ulasan menunjukkan bahwa kamu menghargai pendapat pengguna dan transparan tentang kualitas produkmu. Ini dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan pembelian berulang yang pada akhirnya berdampak pada SEO.

Baca juga: 5 Tipe Schema Markup dan Cara Mengaplikasikannya

Tidak hanya menampilkan ulasan pada halaman produk, kamu juga bisa memanfaatkan Product and Review Schema markup.

Melalui markup ini, kamu dapat menjelaskan jenis produk yang dijual dan juga memberikan informasi tentang bagaimana produk tersebut dinilai oleh pelanggan melalui s.

Publikasikan Konten Marketing yang Bermanfaat

Publikasikan Konten Marketing yang Bermanfaat
Publikasikan Konten Marketing yang Bermanfaat

Konten marketing adalah strategi untuk membuat dan menyebarkan konten online yang bermanfaat, seperti blog, panduan, dan video yang bertujuan untuk menarik dan melibatkan pelanggan.

Konten marketing memberikan informasi yang berharga dan menjawab pertanyaan pelanggan dengan membangun kepercayaan dan mengukuhkan posisi sebagai ahli di bidangnya. Berikut ini terdapat beberapa jenis konten marketing yang bisa kamu terapkan:

  1. Postingan blog: salah satu cara paling populer dan efektif untuk mencapai audiens target karena memungkinkan berbagi pengetahuan dan wawasan.
  2. media sosial: memungkinkan untuk membuat dan berbagi konten di platform tempat audiens aktif.
  3. Email marketing: bentuk konten marketing yang langsung dan pribadi, sehingga memungkinkan untuk membuat dan mengirim konten langsung ke kotak masuk audiens.
  4. User Generative Content (UGC): konten yang dibuat dan dibagikan oleh pelanggan, penggemar, atau pengikut secara online.
  5. studi kasus: cara bagus untuk berbagi konten yang mencakup fakta menarik, detail produk atau layanan, dan narasi persuasif.

Dalam upaya meningkatkan visibilitas dan konversi produk, SEO untuk pemasaran produk memang memegang peranan penting. Namun, untuk hasil yang optimal, sering kali diperlukan keahlian dan waktu yang cukup lama.

Untuk itu, jika kamu membutuhkan bantuan dalam mengoptimalkan SEO untuk pemasaran produkmu, Optimaise siap membantu. Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi lebih lanjut. Mari optimalkan pemasaran produkmu dan capai kesuksesan bisnismu melalui jasa SEO kami!

Baca Juga

Optimaise